Ditambah lagi pandemi COVID-19 ini merupakan hal yang baru di Indonesia termasuk soal pengobatannya sehingga perlu ada pertemuan semacam itu, kata Monica.
Sedangkan Direktur PT Itama Ranoraya Tbk., Hendry Herman menyatakan pertemuan ini diharapkan dapat menjadi pemicu untuk melakukan penelitian lanjutan dan pengembangan terhadap produk-produk dari plasma darah.
Baca Juga: 3.920 Batang Rokok Tidak Bercukai di Sayung Demak Disita, Ini Pesan dari Bea Cukai Semarang
Selain bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha beserta fasilitas kesehatan afiliasinya, PT Itama Ranoraya Tbk terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai lembaga riset dan institusi lain yang berhubungan dengan kesehatan.
“Kami berharap dukungan ini dapat menghasilkan berbagai inovasi yang turut berkontribusi dalam dunia kesehatan,” kata Hendry Herman.***