Kekerasan Wartawan Berujung Maut, Dewan Pers Desak Kepolisian Usut Pembunuhan Wartawan di Simalungun

- 19 Juni 2021, 21:01 WIB
Mohammad NUH, Ketua Dewan Pers kutuk keras penganiayaan yang menimpak wartawan
Mohammad NUH, Ketua Dewan Pers kutuk keras penganiayaan yang menimpak wartawan /Dewan Pers/dok. Dewan Pers.

 

SINARJATENG.COM - Dewan Pers mengutuk kekerasan dan pembunuhan terhadap Mara Salem Harahap seorang wartawan di Karang Anyer Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Dewan Pers angkat bicara merespons kabar meninggal dunia Mara seorang wartawan Mara Salem Harahap yang juga sebagai Pemimpin Redaksi LasserNewsToday tersebut.

Seorang jurnalis, Mara Salem Harahap meninggal dunia, dan jasadnya ditemukan pada Sabtu, 19 Juni 2021 dengan luka tembak.

Baca Juga: Dewan Pers: Selama 10 Tahun, Kini 18.000 Wartawan Sudah Miliki Sertifikat dan Kartu Kompetensi

Dalam keterangan resmi yang disalurkan Dewan Pers melalui media sosialnya, Dewan Pers menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Mara Salem Harahap.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan batin dan LasserNewsToday dapat melanjutkan kiprah sebagai pers yang profesional dan menegakkan Kode Etik Jurnalistik," kata Ketua Dewan Pers Muhammad Nuh dalam keterangannya.

Mara Salem Harahap meninggal dunia, di dalam mobil, tidak jauh dari kediamannya di Karang Anyer Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Baca Juga: Dewan Pers Sampaikan Jika Minat Baca Masyarakat Mengenai Covid-19 Kurang

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x