SINARJATENG.COM - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berpesan Kota Surabaya tetap menjadi barometer kebangkitan ekonomi Jatim.
Hal itu disampaikannya dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji, Senin 1 Maret 2021.
Khofifah menerangkan, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Surabaya saat ini menyumbang 24,11 persen terhadap PDRB Jatim.
Baca Juga: Hadiri Pelantikan Suami jadi Bupati Kendal, Chacha Frederica Tampil Elegan
“Maka, kami minta agar apa yang telah dicapai Kota Surabaya untuk tetap dipertahankan dan bahkan lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya.
Khofifah mengatakan, kebangkitan ekonomi sangat penting agar daya beli masyarakat kembali meningkat. Sehingga, tidak boleh ada pelemahan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19 yang telah berjalan selama setahun.
“Jadi semua harus pada proses percepatan untuk membangun kebangkitan ekonomi di Jawa Timur, terutama episentrumnya, yang menjadi sentra ini adalah Surabaya," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Polri: Aplikasi e-Dumas Jadi Layanan Baru untuk Masyarakat
Khofifah meminta agar sinergitas dan kolaborasi terus ditingkatkan antara Pemkot Surabaya dengan Pemprov Jatim.