RGI Jalin Kerjasama dengan UNPAD Kembangkan Mobile Lab BSL untuk Tes dan Pemeriksaan Pasien Covid-19

19 Desember 2020, 20:20 WIB
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, Doni Monardo (kanan) bersama Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Hammam Riza (kiri) secara resmi melepas keberangkatan mobile laboratorium Biosafety Level 2 atau BSL-2 varian bus di Graha BNPB, Jakarta, Rabu , 16 Desember 2020 /Humas BNPB/Danung Arifin/

SINARJATENG.COM - Sedang dalam pengembangan rancang bangun pembuatan laboratorium bergerak atau Mobile Lab BSL (Bio Safety Level) 2 yang tersertifikasi World Bio Haz Tec, Rajawali Global Investama (RGI) bekerjasama dengan periset Universitas Padjadjaran.

Setelah diklaim memenuhi kriteria KKB Litbangkes tentang Standar Laboratorium Bergerak Biosafety tingkat , BSL jalani tahap selanjutnya, yaitu pemeriksaan Corona Virus Desease-2019 (Covid-19) yang dipergunakan oleh Kementerian Kesehatan.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Inovasi dan Korporasi Universitas Padjadjaran Diana Sari dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Jumat.

Baca Juga: Disebut Dirikan Partai Humanis, Susi Pudjiastuti: Mohon tidak dipercaya, Terimakasih

"RGI bersama periset Universitas Padjadjaran telah mempersembahkan hasil karya anak negeri yang siap mendukung konsep pengendalian pandemik Covid-19 di Indonesia melalui pelacakan kontak erat sampai ke pelosok-pelosok, serta pendampingan isolasi mandiri oleh tenaga kesehatan secara online melalui aplikasi Indonesia Test Trace & Isolation (InaTTI)" Ungkapnya.

"Ini adalah hasil karya anak bangsa yang harus kita dukung bersama" tambah dia.

Ketua Tim Inovasi, Prof. Dr. Apt. Keri Lestari mengatakan Mobile Lab ini merupakan salah satu alat pendukung strategis untuk melakukan test, trace (pelacakan kontak) dan isolasi.

Baca Juga: Berikut Rangkuman Peristiwa yang Pernah Terjadi di Tanggal 19 Desember 1948 Hingga 1997

"Mobil Lab ini telah memiliki Surat Keterangan Rancang Bangun (SKRB) dari Dirjen Perhubungan Darat RI. Fasilitas lab ini dilengkapi dengan Biosafety cabinet Level II A2 untuk mencegah virus menginfeksi penguji," jelas Keri.

Keri kemudian menambahkan bahwa ruang laboratorium dirancang untuk memiliki tekanan negatif dan terpasang HEPA Filter untuk mencegah virus mencemari lingkungan sesuai dengan Standar BSL-2 WHO yang dikembangkan bersama tim integrator PT. Rajawali Global Investama.

"Dengan hadirnya Mobile Lab BSL-2 yang mudah berpindah tempat sesuai kondisi alam Indonesia maka test dan trace (pelacakan kontak) diharapkan akan lebih optimal. Mobil ini dilengkapi dengan aplikasi InaTTI (Indonesia Test Trace & Isolation) yang memperkuat pengendalian pandemik melalui metoda Test, Trace & Isolation secara online berbasis aplikasi web based," sambungnya.

Baca Juga: Sadar Akan Pengurangan Polusi, Mobil Listrik Makin diminati

Keri mengatakan bahwa konsep ini dirancang untuk menjawab kebutuhan masyarakat untuk fasilitas tes usap dan pendampingan isolasi mandiri.

Menurut dia, Masyarakat ada kalanya enggan datang langsung ke Rumah Sakit untuk melakukan tes usap jika ada warga yang teridentifikasi Covid-19 dan tanpa komorbid serta tanpa gejala dapat melakukan isolasi mandiri dengan tata cara isolasi yang didampingi tenaga kesehatan (nakes) secara virtual melalui aplikasi tersebut.

"Hal ini diharapkan menjadi solusi dari masalah keterbatasan faskes untuk isolasi pasien Covid-19 saat ini," tegas Keri yang merupakan Dirut Insititut Pembangunan Jawa Barat-UNPAD yang juga Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Apoteker Indonesia tersebut.

Baca Juga: Penumpang Hampir Tertinggal Pesawat Akibat Antrean Panjang Tes Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta

Untuk tahap pertama akan disiapkan sebanyak 10 unit mobil untuk 10 propinsi, selanjutnya dikembangkan sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan penanganan pandemi di lapangan.

"Dalam waktu dekat ini, juga sudah ada negara tetangga di Asia yang telah melirik untuk mengajukan pemesanan, kami sudah siap melakukan ekspor produk anak bangsa," ujar Recky Langie, Dirut PT. Rajawali Global Investama.

Ke depannya, Mobile Lab BSL-2 ini juga dapat digunakan sekaligus untuk mobile vaksin Covid-19 yang siap mengakses seluruh wilayah Indonesia sampai ke pelosok negeri, tutup Recky.***

Editor: Intan Hidayat

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler