Ikut Pulihkan Ekonomi Negara, Grup Astra Kuasai Ekspor Mobil Nasional. Daihatsu Jadi yang Terbanyak!

6 Desember 2020, 20:11 WIB
SEJUMLAH pekerja melakukan proses perakitan Isuzu Traga sebelum diekspor di Karawang Timur, Jawa Barat, Kamis, 12 Desember 2019.* /Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO/

SINARJATENG.COM - Secara virtual, Presiden Joko Widodo melepas ekspor produk non-migas buatan Indonesia ke pasar global pada Jumat, 4 Desember 2020.

Kegiatan yang bertujuan untuk menggerakan perekonomian Indonesia pasca pandemi Covid-19 tersebut, banyak perusahaan yang juga turut berpartisipasi.

Salah satunya ialah perusahaan yang bernaung dalam Group Astra Interntional seperti PT Astra Otoparts Tbk (AOP), PT Astra Daihatsu Motor (ADM), dan PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI).

Baca Juga: Presiden Jokowi Tunjuk Menko PMK Jalankan Tugas Mensos

Dalam kesempatan ini, AOP mengekspor komponen otomotif untuk pasar suku cadang pengganti (replacement market) dan segmen pabrikan (original equipment manufacturer/OEM). Sedangkan Daihatsu mengekspor Gran Max dan Isuzu mengirim kendaraan komersialnya, yakni Isuzu Traga.

Presiden Direktur Astra Djony Bunarto Tjondro mengatakan, semoga dengan kontribusi Grup Astra, kegiatan ekspor ini dapat mendukung program pemerintah sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Kami percaya kita semua dapat melalui kondisi pandemi ini jika kita saling mendukung," ujar Djony dalam keterangannya pada Pikiran-Rakyat.com.

Baca Juga: Masih dalam Tahap Pembangunan, Sirkuit Mandalika Masuk Status Cadangan MotoGP 2021

Grup Astra telah berkontribusi dalam melakukan ekspor produk otomotif dan komponen.

Bisnis roda empat dan roda dua Grup Astra dengan kapasitas produksi masing-masing lebih dari 700.000 unit per tahun dan lebih dari 5 juta unit per tahun dianggap mampu memberikan kontribusi baik secara nasional ataupun ekspor.

Sementara untuk pencapaian ekspor kendaraan roda empat, dalam laporan Grup Astra menyebut sepanjang tahun ini telah berkontribusi sebanyak 61 persen dari total ekspor mobil nasional.

Baca Juga: Tekan Kasus COVID-19 di Cilacap, Kepala BNPB Intruksikan Perlindungan Kelompok Rentan

Untuk AOP yang merupakan produsen dan distributor komponen kendaraan bermotor, saat ini telah mengekspor sekitar 74 jenis komponen yang terdiri dari baterai, ban, komponen

elektrikal, transmisi mesin, hingga komponen lainnya ke 50 negara tujuan ekspor.

Untuk ekspor kendaraan utuh, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Januari hingga Oktober 2020, Daihatsu telah mengekspor kendaraan roda empat CBU sebanyak 67.740 unit ke 75 negara tujuan ekspor.

Baca Juga: Joe Biden Buat Kebijakan Baru Mengenai Kesepakatan Perdagangan Amerika Serikat dengan Tiongkok

Volume ekspor ADM tersebut mencapai 37% dari total ekspor kendaraan roda empat nasional yang mencapai 180.903 unit.

Perusahaan otomotif Grup Astra lainnya, Toyota juga telah mengekspor kendaraan roda empat CBU sebanyak 42.131 unit pada Januari hingga Oktober 2020 atau mencapai 23% dari total ekspor kendaraan roda empat nasional.

Secara nasional, total ekspor dari pabrikan Grup Astra, yaitu Daihatsu dan Toyota, mencapai 109.871 unit atau mencapai 61% dari total ekspor kendaraan roda empat CBU nasional.

Baca Juga: Kebakaran Melanda Gudang Pabrik Teh Dandang Batang Minggu Dini Hari

Dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, IAMI telah mengekspor 2.689 unit Isuzu Traga atau senilai US$28 juta pada Januari hingga Oktober 2020.

Dilansir dari Pikiran Rakyat dengan judul Ekspor Mobil Nasional Dikuasai Grup Astra, Daihatsu Terbanyak, Di pasar sepeda motor, Grup Astra juga mengekspor sebanyak 221.556 unit CBU motor Honda pada Januari hingga Oktober 2020 atau mencapai 41% dari total ekspor sepeda motor nasional yang mencapai 542.016 unit.***

 

Editor: Intan Hidayat

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler