Begini Alasan Ganjar Pranowo Larang Masyarakat Layat Habib Ja'far di Kudus

- 3 Januari 2021, 21:09 WIB
Habib Ja'far bin Muhammad bin Hamid bin Umar Al-Kaff. wafat di Samarinda, Kalimantan Timur pada Jumat sore, 1 Januari 2021. Rencananya, jenasah almarhum Habib J'far Al-Kahff akan disemayamkan di pemakaman Muslim Ploso, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus Jawa Tengah.
Habib Ja'far bin Muhammad bin Hamid bin Umar Al-Kaff. wafat di Samarinda, Kalimantan Timur pada Jumat sore, 1 Januari 2021. Rencananya, jenasah almarhum Habib J'far Al-Kahff akan disemayamkan di pemakaman Muslim Ploso, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus Jawa Tengah. /Dok. NU Online/

“Saya juga minta Pemkab Kudus untuk membantu semua pelaksanaan pemakaman dan tetap menjaga protokol kesehatan,” kata Ganjar Pranowo.

Seperti diberitakan sebelumnya, Habib Ja'far al Kaff meninggal dunia di Samarinda Kalimantan Timur pada Jumat 1 Januari 2021. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di kediamannya di Kudus pada Sabtu 2 Januari 2021.

Baca Juga: Perkembangan Wealth Manajemen Naikkan 12 Persen Nasabah Emerald BNI

Habib Ja'far al Kaff merupakan ulama kharismatik yang telah malang melintang di Indonesia. Da dikenal sebagai wali yang memiliki maqom majdub dan sering melakukan aktifitas nyleneh atau dikenal dengan sifat jadzab.

Dilansir dari Semarangku.com dengan judul Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Melarang Masyarakat Layat Habib Ja'far di Kudus, Kenapa?, Dalam penampilannya sehari-hari, Habib Ja'far selalu nyentrik dengan rambut gondrong, pakaian sederhana, sandal jepit dan kopiah hitam.

Karena itu, Ganjar Pranowo membayangkan akan ada banyak masyarakat yang layat Habib Ja’far. Karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, Ganjar Pranowo melarang masyarakat layat agar tidak terjadi kerumunan dan pemakaman bisa dilakukan sesuai protokol kesehatan. *** (Mahendra Smg/ Semarangku)

Halaman:

Editor: Intan Hidayat

Sumber: Semarangku (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah