Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang orang yang sesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.
Lebih lanjut Zainal Petir mengatakan, ayat tersebut menekankan pentingnya menyampaikan ajaran agama Islam dengan cara yang bijaksana, dengan ilmu pendekatan, penuh hikmah, dan bermutu tinggi.
Seruan kepada jalan Tuhan disarankan dilakukan dengan sikap rendah hati, tidak merendahkan orang lain, serta menggunakan argumen yang kuat dan menyentuh hati mereka.
Selain itu, ayat tersebut juga mengajarkan untuk menanggapi pertentangan atau ketidaksetujuan dengan cara yang baik dan santun.
“Bantahlah mereka dengan argumen yang masuk akal dan sopan sehingga dialog dapat berjalan dengan damai dan saling pengertian,” lanjutnya.***