Insiden Pesawat Batik Air A-330 Mendarat Darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Ini Penyebabnya

SINARJATENG.COM - Pesawat Batik Air A-330 yang terbang dari Aceh menuju Jakarta mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang Sumatera Utara.

Insiden tersebut terjadi pada Minggu 29 Agustus 2021, sekitar pukul 11.45 WIB.

Corporate Communications Strategic Batik Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan keputusan mendarat darurat untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan ID-6897.

Baca Juga: Perlidungan Pekerja Perempuan Jadi Perhatian dari Negara Anggota ASEAN, Ini kata Menaker Ida Fauziyah

"Pilot memutuskan untuk melakukan pengalihan pendaratan (divert) ke Bandar Udara Internasional Kualanamu dikarenakan ada indikator pada kokpit yang menunjukkan komponen pada salah satu mesin pesawat perlu dilakukan pengecekan atau pemeriksaan," jelas Danang dalam keterangannya.

Pada kesempatan yang sama, Danang juga memastikan penerbangan sudah sesuai dengan SOP. Pesawat sebelumnya telah dilakukan pengecekan dan dinyatakan layak terbang.

"Sesuai SOP, Batik Air telah menjalankan pengecekan pesawat sebelum keberangkatan (pre-flight check) oleh awak kokpit (pilot) dan teknisi. Hasil pengecekan pada pesawat, bahwa dinyatakan layak terbang dan beroperasi (airworthiness for flight)," ungkapnya.

Baca Juga: Berinisial AH Diduga Lakukan Penipuan Artis yang Catut Nama Presiden Ditetapkan Tersangka

Danang mengatakan, pesawat mendarat secara normal di Bandara Kualanamu. Saat ini, lanjut dia, Batik Air juga telah menyiapkan pesawat pengganti dan kompensasi bagi penumpang.