14 Makanan Sehat yang Sebenarnya Tidak Baik dan Sehat Untuk Penderita Diabetes

- 12 Maret 2021, 18:34 WIB
Ilustrasi makanan sehat
Ilustrasi makanan sehat /ARAHKATA/Pexels/Alexy Almond

SINARJATENG.COM – Diabetes adalah sebuah penyakit kronis. Seseorang selama dia masih hidup ketika terkena diabetes, tubuhnya tidak mampu membuat atau meggunakan insulin secara efektif. Kondisi tersebut juga disebut sebagai resistensi insulin.

Penyebab diabetes bergantung pada banyak faktor. Namun, diet memainkan peran penting dalam mengelola kondisi tubuh secara efisien untuk waktu yang lebih lama.

Beberapa makanan meskipun tampak sehat, namun mengandung lemak jenuh yang tinggi, tambahan gula dan karbohidrat.

Baca Juga: Link Live Streaming Crystal Palace vs West Brom: Prediksi Line Up Kedua Tim

Hal itu dapat memperburuk diabetes dengan meningkatkan kadar gula dan kolesterol dalam tubuh. Menyebabkan komplikasi seperti obesitas dan penyakit jantung.

Menghindari makanan tidak sehat atau memilih alternatif makanan yang sehat adalah cara terbaik untuk mengelola diabetes dan mempertahankan gaya hidup sehat.

Berikut ini daftar makanan sehat yang harus dihindari penderita diabetes, sebagaimana dikutip SinarJateng.com dari artikel di boldsky.com.

Baca Juga: Pemkab Batang Optimis Pembangunan Grand Batang City KITB Dapat Mengurangi Pengangguran

1. Beras/Nasi

Beras diperkaya dengan vitamin, mineral dan serat. Mengonsumsi nasi dapat meningkatkan energi, meningkatkan sistem kekebalan, mengurangi masalah kulit dan mengurangi peradangan di tubuh.

Namun, nasi mengandung lebih banyak karbohidrat yang dapat meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh. Jika Anda penderita diabetes, pilih nasi merah karena jauh lebih sehat daripada nasi putih.

2. Kopi

Kopi dikenal dapat meningkatkan kinerja fisik dan membakar lemak. Kopi juga dapat meningkatkan fokus dan konsentrasi karena adanya nutrisi penting seperti riboflavin, mangan dan kalium.

Namun, kopi yang dicampur dengan sirup, gula, atau krim kocok harus dihindari. Minum secangkir kopi hitam panas tanpa gula adalah pilihan yang lebih baik.

Baca Juga: Bupati Cilacap Usul CSR Pertamina RU IV, Salah Satunya Renovasi RTLH, Tugu Lilin dan Pengembangan UMKM

3. Pisang

Pisang kaya akan potasium, vitamin B6, magnesium, vitamin c dan serat. Pisang menyehatkan jantung dan kaya antioksidan.

Namun, pisang matang mengandung sekitar 16 persen lebih banyak kandungan gula daripada pisang mentah yang dapat memengaruhi kadar insulin penderita diabetes.

4. Jus buah

Jus buah yang dijual di pasar atau toko terkadang memiliki lebih sedikit serat dan nutrisi penting, dibandingkan dengan buah utuh.

Kandungan nutrisi asli dari buah sering hilang karena pengelupasan atau pencampuran daging buahnya.

Selain itu, jus buah juga mengandung gula tambahan dan bahan-bahan yang meningkatkan kandungan karbohidratnya.

Karena itu, lebih baik makan buah utuh daripada minum segelas jus. Jus buah merupakan salah satu makanan tidak sehat yang dapat menyebabkan diabetes.

Baca Juga: Link Live Streaming Lazio vs Crotone: Prediksi Line Up Kedua Tim

5. Sereal

Sarapan dengan sereal terutama yang dimaniskan, mengandung banyak lapisan gula buatan yang tidak baik untuk penderita diabetes.

Sereal ini diproses dengan baik dan mengandung lebih banyak karbohidrat.

Selain itu, sereal ini rendah protein yang penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

6. Cookies

Cookies biasanya terbuat dari tepung terigu, susu dan gula. Tepung putih mengandung karbohidrat olahan dan lebih sedikit vitamin dan mineral dibandingkan dengan biji-bijian karena sebelumnya mengalami banyak pengolahan.

Hindari makanan yang terbuat dari tepung putih dan pilihlah makanan biji-bijian.

Baca Juga: Tren Kelahiran Bayi Kembar Meningkat, Salah Satunya Karena Menunda Kehamilan

7. Daging dan telur ayam

Daging dan telur ayam adalah makanan yang sehat karena kaya akan protein dan vitamin. Namun, saat daging dan telur ayam digoreng, kandungan lemaknya bisa meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh.

Oleh karena itu, daging tanpa lemak lebih baik dan sehat daripada potongan daging tebal yang biasanya diolah dengan cara dipanggang.

8. Energi dari protein bar

Protein bar adalah pilihan yang baik untuk camilan sebelum atau sesudah latihan karena membantu meningkatkan energi dan memperbaiki otot.

Namun, protein bar dikemas dengan kalori, lemak, gula, dan karbohidrat yang tinggi. Anda dapat memilih protein bar dari gandum utuh berserat tinggi dengan susu bebas lemak.

9. Granola

Kebanyakan granola dimaniskan dengan gula atau madu dan seikat buah-buahan kering. Makanan ini adalah sumber karbohidrat terkonsentrasi. Walau dengan porsi kecil, makanan ini dapat menambah lebih banyak kalori dan karbohidrat.

Hindari granola bar yang dijual di pasaran. Anda dapat membuatnya sendiri di rumah dengan buah-buahan yang tidak terlalu kering dan tanpa pemanis.

Baca Juga: Link Live Streaming Newcastle United vs Aston Villa: Prediksi Line Up Kedua Tim

10. Yoghurt

Yoghurt yang dijual di pasaran seperti yoghurt rasa buah dibuat dari pemanis buah, susu tinggi lemak, dan kaya akan karbohidrat dan gula.

Secangkir yoghurt rasa buah mungkin mengandung sekitar 81% kalori karena kandungan gulanya yang tinggi.

Greek Yoghurt adalah alternatif terbaik untuk penderita diabetes karena rendah kalori dan tidak mengandung tambahan gula atau bahan perasa.

11. Smoothies

Smoothies kaya akan serat dan protein. Smoothies secara efisien membantu menurunkan berat badan karena membuat seseorang kenyang lebih lama.

Namun, sebagian besar smoothies yang dijual di pasaran hadir dengan beberapa porsi bubur buah. Hal ini lebih untuk memberikan batasan porsi diet bagi penderita diabetes.

Smoothies juga sarat dengan gula dan bahan rasa. Lebih baik menyiapkan smoothies di rumah tanpa gula.

Baca Juga: Link Live Streaming Levante vs Valencia: Prediksi Line Up Kedua Tim

12. Oatmeal

Oat kaya akan serat dan paling baik untuk mengatasi diabetes. Namun, oatmeal yang memiliki rasa seringkali kurang serat, kurang nutrisi, dan dikemas dengan gula dan bahan yang tidak diinginkan.

Sebelum membeli oatmeal, ada baiknya cek label pada kemasan oatmeal untuk mengetahui nilai serat dan bahannya.

13. Madu

Madu adalah pemanis alami dan alternatif terbaik untuk gula dalam diet diabetes. Meskipun madu dianggap aman untuk diabetes karena aktivitas antioksidan dan anti-inflamasi.

Namun, madu dapat memperburuk diabetes karena kandungan sukrosa yang tinggi. Madu dalam jumlah sedang cukup baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Baca Juga: Link Live Streaming Atalanta vs Spezia: Prediksi Line Up Kedua Tim

14. Buah-buahan kering

Buah-buahan kering seperti almond, kismis, buah ara kering dan aprikot kering memiliki kandungan gula yang tinggi karena pengeringan memekatkan gula yang meningkatkan jumlah kalorinya.

Konsumsi buah kering yang berlebihan dapat meningkatkan kadar glukosa pada penderita diabetes. Oleh karena itu, buah-buahan kering dapat ditambahkan ke dalam diet diabetes sebagai buah alternatif.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah