Pakar Sosiologi Perkotaan Tanggapi Polemik 'Jakarta Amburadul' Megawati

- 14 November 2020, 09:46 WIB
Megawati Soekarno Putri
Megawati Soekarno Putri /Jurnal Presisi//instagram@megawatisoekarnoputri_/

SINARJATENG.COM - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri sempat membuat polemik dengan mengatakan 'Jakarta Amburadul' dalam penganugerahan City of Intellectual.

Ucapan Megawati seolah diarahkan pada kebijakan-kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meskipun ibu kota baru saja mendapatkan penghargaan Sustainable Transport Award (STA) 2021 beberapa waktu lalu.

Pakar sosiologi perkotaan, Rita Padawangi pun ikut menguak masalah di balik pernyataan Megawati yang sempat menghebohkan masyarakat Indonesia itu.

Baca Juga: Catat Rekomendasi Dokter untuk Tingkatkan Imunitas Tubuh di Tengah Pandemi Covid-19

Rita yang kini sibuk mengajar di Singapore University of Social Science (SUSS) mengatakan kalau ucapan tersebut muncul karena salah pengertian.

"Jadi, (persoalannya) bagaimana sebenarnya kita memahami kota ini," ungkapnya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari video yang diunggah kanal YouTube Sociotalking pada Kamis 12 November 2020.

Alumni Universitas Loyola Chicago itu menyebut kalau masyarakat DKI Jakarta sejak dahulu hingga kini selalu mengeluhkan dua persoalan yang sama.

Baca Juga: Terdampak COVID-19, Bupati Salurkan Bantuan Kesejahteraan Kepada 420 Penjaga SD di Pati

"Ketebak kan pasti apa? Banjir sama macet. Itu pokoknya udah langganan pasti semua orang bilang, 'Oh, permasalahan utama di Jakarta adalah banjir sama macet," kata dia sambil terkekeh-kekeh.

Halaman:

Editor: Aman Ariyanto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x