Dua Petugas Medis Di Bekasi Meninggal Karena COVID-19

- 5 November 2020, 11:12 WIB
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah. /ANTARA/Pradita Kurniawan Syah/

"Terutama menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Juga 3W, yakni wajib iman, wajib aman dan wajib imun," katanya.

Dia juga mengingatkan warga yang merasakan gejala, seperti flu, batuk dan demam, setelah pulang dari bepergian saat libur panjang akhir Oktober 2020 untuk segera memeriksakan diri ke layanan kesehatan.

Baca Juga: Tingkatkan Literasi, Tim KKN UIN Walisongo Gelar Perpustakaan Apung di Desa Morodemak

"Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dini agar tidak menularkan virus tersebut kepada orang lain," kata dia.

Hingga Kamis (5/11) pukul 08.00 WIB Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Bekasi mencatat angka kasus positif di Kabupaten Bekasi berjumlah 4.711 orang. Dari angka itu, 4.484 orang atau 95 persen di antaranya sudah dinyatakan sembuh, sedangkan 74 orang meninggal dunia.

Sementara kasus positif aktif menyisakan 153 pasien, dengan rincian 75 orang sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan 78 orang lainnya melakukan isolasi mandiri secara terpusat. ***

 

Halaman:

Editor: Aman Ariyanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x