JAKARTA, SINARJATENG.COM - Berawal dari pesan khususnya di hari jadi ke-75 TNI yang berujung pernyataan kontroversi. Wakil Sekjen (Wasekjen) Partai Gerindra, Ahmad Dhani, jadi sorotan publik dengan pernyataannya.
Ahmad Dhani memberikan pesan khusus untuk TNI yang tengah memperingati hari jadi ke-75.
Suami dari Mulan Jameela yang kini menjabat sebagai anggota DPR Fraksi Gerindra itu meminta TNI untuk fokus kepada bahaya laten komunis.
Baca Juga: Cerita Joy Tobing Saat Awal Tertular dan Gejalanya
"Bahaya laten itu komunis (PKI) karena ada dalam TAP MPRS No 25 tahun 1966. HTI-FPI-DI TII tidak ada di dalam Tap MPR.
Jadi fokus saja pada perintah TAP MPRS No 25 tahun 1966," katanya dalam keterangan tertulisnya, Senin 5 Oktober 2020.
Lanjutnya, ia menegaskan tidak ada HTI hingga DI-TII di tiga partai politik besar saat ini.
Baca Juga: Dipasangi Garis Polisi, Warga Diminta Tidak Mendekati Lokasi Luapan Air Bercampur Gas
Menurut dia, orang yang teriak waspada HTI hingga DI-TII terkesan norak.