Vaksin mRNA Lebih Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui? Berikut Penjelasannya

- 25 Januari 2021, 21:40 WIB
Ilustrasi hamil
Ilustrasi hamil /Pixabay/egor_105

Saat ini, jenis vaksin Covid-19 yang baru tersedia di Indonesia adalah vaksin Sinovac produksi Cina. Vaksin ini terbuat dari virus yang dimatikan (inactivated virus), sehingga tidak dapat menimbulkan penyakit Covid-19.

Vaksin berisi virus yang sudah dimatikan sebenarnya sudah digunakan selama lebih dari 50 tahun pada wanita hamil dan ibu menyusui, tanpa menimbulkan efek samping yang berbahaya. Oleh karena itu, secara umum, vaksin jenis inactivated virus sebenarnya bisa dikatakan aman bagi ibu hamil dan ibu menyusui.

 Baca Juga: Sedang dalam Proses Quality Control, Bio Farma Berhasil Produksi 4 Juta Dosis Vaksin Covid-19

Meski demikian, belum ada data yang memadai terkait efektivitas dan keamanan vaksin jenis inactivated virus yang spesifik untuk Covid-19 pada ibu hamil dan ibu menyusui. Oleh karena itu, pemerintah memutuskan untuk tidak memberikannya kepada kedua kelompok tersebut.

Jenis mRNA

Sementara itu, untuk vaksin Covid-19 jenis mRNA, sudah ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa vaksin jenis ini kemungkinan besar aman diberikan kepada ibu hamil dan ibu menyusui.

 Baca Juga: Serbu Gratis Ongkir Rp0 & ShopeePay Deals Rp1 di Promo Bulanan Shopee SMS!

Vaksin mRNA tidak mengandung virus, melainkan komponen genetik yang sudah dirancang khusus menyerupai materi genetik suatu virus, yang dalam hal ini adalah virus SARS-CoV-2.

Setelah berhasil menghasilkan reaksi kekebalan tubuh atau antibodi terhadap virus Corona, komponen genetik mRNA tersebut akan musnah.

Vaksin mRNA juga diketahui lebih aman bagi janin karena tidak menembus plasenta. Namun, antibodi yang terbentuk pada tubuh ibu bisa menembus plasenta, sehingga janin juga mendapatkan kekebalan terhadap virus Corona sampai ia dilahirkan.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat

Sumber: Galamedia News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah