Perkuat Kerjasama Bilateral dengan Inggris, Indonesia Siap Jadi Co-Chair COP26

3 April 2021, 19:34 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. /Dok. Ekon.go.id

SINARJATENG.COM - Pada agenda COP 26 (United Nations Climate Change Conference) Forest, Agriculture and Commodity Trade (FACT) Dialogue, Indonesia siap berperan sebagai Co-chair bersama dengan Inggris.

Hal ini sebagai suatu wujud komitmen Indonesia memperkuat kerjasama bilateral dengan Inggris, khususnya pada bidang perubahan iklim pada Sidang COP26 yang akan diselenggarakan di Glasgow, Skotlandia November 2021 mendatang.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto juga mengatakan hal tersebut sebagaimana dikutip dari situs Kemenko Perekonomian.

Baca Juga: Ingin Segera Punya Momongan, Atta dan Aurel Berencana Bulan Madu ke Dubai

“Indonesia bersedia berperan dalam pertemuan tersebut, dalam kapasitas sebagai Co-chair, namun kami menegaskan kembali bahwa penting bagi kita untuk memiliki visi dan pemahaman yang sama agar mencapai kebermanfaatan bersama,” ujarnya.

Menko Perekonomian telah membahas secara virtual dengan Menteri Pasifik dan Lingkungan Inggris Right Honourable (Rt Hon.) Lord Zac Goldsmith, Rabu (31/03) mengenai hal ini. Menko juga berharap kedua negara dapat berperan menghasilkan rekomendasi yang bermanfaat untuk semua pihak dari FACT Dialogue tersebut.

Dalam FACT Dialogue, Indonesia akan diwakili oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wamen LHK) Alue Dohong. 

Baca Juga: Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Menikah, Raffi Ahmad: Harus Saling Percaya

Untuk persoalan perubahan iklim, Indonesia sangat berkomitmen menerapkan Nationally Determined Contribution (NDC) yang sudah diputuskan dalam Paris Agreement sekaligus selalu berusaha meraih target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Melalui NDC, Indonesia telah membuat komitmen mengurangi emisi gas rumah kaca sampai 29% dengan usaha sendiri, dan 41% dengan dukungan internasional pada 2030. 

Sebagai informasi, pertemuan ini menjadi awal untuk menyambut kunjungan dari Menteri Luar Negeri dan Pembangunan Internasional Inggris H.E. Dominic Raab ke Indonesia pada 6-8 April 2021.

Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut Keberadaan Produk Ekonomi Kreatif dan Desa Wisata sebagai Program Unggulan Hasilkan Devisa

Menurut rencana, Menlu Raab akan menyampaikan undangan kepada Presiden RI untuk menghadiri Sidang COP26 di Glasgow Skotlandia pada November 2021 mendatang.***

Editor: Intan Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler