Atikoh berpendapat, semangat perjuangan Kartini bisa dijadikan acuan di era modern ini.
Menurut Atikoh, perempuan masa kini menghadapi tantangan yang jauh lebih berat.
Baca Juga: Sidak ke Pasar, Polsek Mranggen Imbau Pedagang untuk Waspasda Tindak Kejahatan Jelang Lebaran 1442 H
Tantangan tersebut seperti perempuan di garis kemiskinan, perempuan kepala keluarga, perempuan disabilitas, perempuan HIV-AIDS, perempuan pekerja migran dan perempuan korban kekerasan.
Selain itu, ia menyoroti angka kematian ibu masih cukup tinggi dan pernikahan usia dini.
Atikoh juga mewanti-wanti agar kesehatan ibu dan bayi menjadi perhatian.
Hal tersebut karena kesehatan ibu memengaruhi perkembangan generasi selanjutnya.
Baca Juga: Dewan Pers: Selama 10 Tahun, Kini 18.000 Wartawan Sudah Miliki Sertifikat dan Kartu Kompetensi
“Fenomena yang kita hadapi setiap hari adalah kegandrungan anak-anak dengan media sosial. Dalam hal ini, harus terus kita waspadai dan awasi.
Penggunaan media sosial seperti Facebook, Youtube, twitter, Tiktok, maupun Instagram harus bijak. Hati-hati dengan banyak munculnya berita hoaks,” ujarnya.