Forkopimda Jalani Vaksinasi Covid-19 untuk Tumbuhkan Kepercayaan Masyarakat Kendal

- 26 Januari 2021, 17:20 WIB
Forkopimda Kabupaten Kendal menjadi yang pertama menerima vaksin Sinovac di RSUD dr Soewondo Kendal, Senin 25 Januari 2021
Forkopimda Kabupaten Kendal menjadi yang pertama menerima vaksin Sinovac di RSUD dr Soewondo Kendal, Senin 25 Januari 2021 /Humas Pemkab Kendal

Ditambahkan, dari data tersebut, yang sudah mengantongi e-tiket vaksinasi, sementara ini baru 2.325 orang. Sehingga, pihaknya akan memproses tenaga kesehatan yang belum mempunyai e-tiket vaksinasi ke Kementerian Kesehatan RI.

Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur menjelaskan, kegiatan vaksin secara medis bisa telah diperhitungkan dengan baik. Pihak yang akan divaksin pun harus dinyatakan sehat, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan pelaksanaan vaksinasi.

“Sebelum pelaksanaan vaksin, terlebih dulu dilakukan screening kesehatan atau cek kesehatan, karena orang yang divaksin harus memenuhi syarat kesehatannya. Dan untuk pelaksanaan vaksin akan dilakukan di 38 lokasi, yaitu 30 Puskesmas, lima rumah sakit, dan tiga klinik,” ujar wabup.

Baca Juga: Berikan Layanan Prima, Polres Tolikara Respon Cepat Bantu Penyandang Disabilitas

Bupati Kendal terpilih Dico M Ganindhuto mengapresiasi seluruh tenaga kesehatan dan dokter yang sudah berjuang di garis depan saat pandemi Covid-19.

“Vaksinasi Covid-19 ini, merupakan harapan kita semua. Karena sudah dilakukan uji klinis dan melalui prosedur yang ada, serta aman bagi kesehatan,” terangnya.

Dico berharap, seluruh masyarakat Kendal ikut serta menyukseskan program dari pemerintah pusat. Sehingga, nantinya dapat beraktivitas secara normal kembali dan memberi dampak pada pulihnya perekonomian.

Baca Juga: Peduli Kesehatan, Satlantas Polres Lumajang Bagikan Masker ke Pengunjung Pasar

Di hari yang sama, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga meninjau vaksinasi di Puskesmas Kaliwungu, Puskesmas Brangsong II dan RSUD dr Soewondo Kendal.

Ganjar berpesan, kepada pihak rumah sakit, agar proses vaksinasi dalam sehari dapat melayani 200 orang. Hal tersebut ditekankan, agar dalam tiga hari ke depan dapat selesai vaksinasi untuk seluruh tenaga kesehatan.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah