Dua Orang Dinyatakan Hilang dalam Kecelakaan Kapal di Batam

- 19 September 2021, 17:43 WIB
Petugas berusaha menyelamatkan awak KLM Tirta Mulia yang mengalami kecelakaan di Perairan Batam, Ahad.
Petugas berusaha menyelamatkan awak KLM Tirta Mulia yang mengalami kecelakaan di Perairan Batam, Ahad. /Anto Kurniawan/

SINARJATENG.COM - Dua orang hilang dalam kecelakaan kapal KLM Tirta Mulya GT 142 yang mengalami kebocoran dan tenggelam di Perairan Batuampar Kota Batam, Kepulauan Riau, Ahad.

"Dua orang masih dalam pencarian yaitu Andi Abdul Gani dan Sopyan. Sopyan diketahui berusia 38 tahun asal Jakarta," kata Kepala Basarnas Tanjungpinang sekaligus Kepala Seksi Ops dan Siaga, Miswadi.

Seorang korban lainnya selamat, yaitu Hasil (59) asal Pontianak, Kalbar.

Baca Juga: Jateng Susun Perda untuk Tindak Lanjuti Perpres Pendanaan Pesantren

KLM Tirta Mulya yang mengalami kecelakaan merupakan kapal kayu yang memuat 14.000 sak atau 700 ton semen.

Ia mengatakan pada Ahad pagi KLM Tirta Mulya GT 142 bertolak dari Pelabuhan Batu Ampar ke anchorage untuk memperbaiki kebocoran pada lambung kapal bagian belakang, kamar mesin.

Kapal itu kemudian melakukan labuh jangkar di Perairan Batuampar.

Baca Juga: Ini Dia Faktor Utama Kesuksesan PSIS Semarang Seperti Diungkap Sang Pelatih

Dua orang anak buah kapal, Nurdin dan Sopyan naik ke atas KLM Tirta Mulia GT142 untuk membantu proses penanggulangan kebocoran kapal.

"Pada saat awak kapal melakukan upaya penanggulangan kebocoran kapal dengan pemasangan pompa Alkon pada KLM Tirta Mulia GT 143 tiba-tiba air masuk ke dalam kapal dan mengakibatkan kapal karam dan dua orang diduga ikut tenggelam, hingga saat ini belum ditemukan," kata dia.

Begitu mendengar kejadian itu, pihaknya langsung menunjuk koordinator misi SAR dan menurunkan enam orang personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Batam untuk segera bergerak ke lokasi kejadian kecelakaan.

Baca Juga: Sebelum Dihapus Netflix, Ini 10 Film yang Menarik Ditonton

Pencarian dilakukan dengan melibatkan unsur gabungan dari Kantor SAR Tanjungpinang, Pos SAR Batam, Ditpolair Polda Kepri, TNI AL dan masyarakat setempat.

"Kami melakukan pencarian menggunakan kapal karet, alat selam, palkom, palmedis evakuasi dan pakaian Covid-19," kata dia.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah