Ambruknya TPT Menyebabkan Sepasang Lansia Tertindih Reruntuhan

- 14 Desember 2020, 23:09 WIB
TPT ambruk menimpa rumah warga di Kampong Cisolok, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, suami istri pasangan lansia penghuni rumah mengalami luka serius akibat tertimpa material longsoran.
TPT ambruk menimpa rumah warga di Kampong Cisolok, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, suami istri pasangan lansia penghuni rumah mengalami luka serius akibat tertimpa material longsoran. /Pikiran-rakyat.com/Aris M Fitrian/

SINARJATENG.COM - Ambruknya sebuah Tembok Penahan Tebing (TPT) yang berada di Kampung Jolok RT 07 RW 02 Desa Sundawenang, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, menimpa sebuah rumah.

Pada Minggu 14 Desember 2020 malam itu, rumah yang tertimpa reruntuhan tersebut dihuni dua orang lansia.

Akibatnya dua penghuni rumah tersebut, Ma Engkom (65) dan suaminya, Sudinta (70) mengalami luka serius di bagian kepala dan badannya akibat tertindih material bangunan rumah.

Baca Juga: Penghargaan Peduli HAM Kembali Diraih Oleh Pemkab Sinjai, Sulawesi

Engkom bahkan harus menjalani perawatan di RSUD akibat luka benturan di bagian kepala.

Ketua FK Taraga Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya mengatakan, musibah ini terjadi diduga akibat tebing yang labil tergerus air hujan.

Pasalnya selama lebih dari 5 jam, hujan terus mengguyur kawasan Salawu dan sekitarnya. Akibat ambruknya TPT tersebut pasangan lansia yang berada di dalam rumah tertimpa material TPT. Sehingga keduanya mengalami luka cukup serius.

Baca Juga: Gelar Raker Online, Kejari Sinjai Berhasil Selamatkan Uang Negara dari Masalah Korupsi

"Warga bersama aparat TNI dan anggota kami melakukan evakuasi terhadap korban yang terjebak dalam reruntuhan bangunan rumah. Korban berhasil diamankan dalam kondisi masih hidup dari reruntuhan atap rumah yang tertimpa longsor," jelas Jembar.

Halaman:

Editor: Eko Wahyu Putranto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah