Petani di Grobogan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus Miliknya Sendiri, Ditemukan Pertama Kali oleh Anaknya

23 Oktober 2021, 19:47 WIB
Seorang petani tewas tersengat listrik akibat jebakan tikus bermuatan arus listrik yang dipasangnya di sawahnya di Dusun Glonggong, Desa Krangganharjo, Jumat 22 Oktober 2021 malam. /Humas Polda Jateng

SINARJATENG.COM - Seorang pria tewas tersengat listrik akibat jebakan tikus bermuatan arus listrik yang dipasangnya di sawahnya. Kejadian ini terjadi di wilayah hukum Polsek Toroh, tepatnya di Dusun Glonggong, Desa Krangganharjo, Jumat 22 Oktober 2021 malam.

Dari informasi yang diperoleh, pria tewas tersebut bernama Warijo usia 56 tahun, warga Desa Krangganharjo.

Kejadian ini bermua saat aliran listrik padam sekitar pukul 20.00 WIB, korban pergi ke sawah miliknya yang berada di sebelah rumah anaknya yakni Hadi usia 44 tahun.

Baca Juga: Hadiri Haul Makam Dawa, Kades Danasari Sampaikan Permohonan Maaf Soal Pembangunan Desa yang Kurang Maksimal

Saat itu, korban ingin melihat benih padi yang ditabur di sawah miliknya yang berukuran 4 x 7 meter tersebut. Sawah tersebut juga dipasang jebakan tikus dengan aliran listrik yang disambungkan dari rumah anaknya.

Sekitar pukul 20.20 WIB, aliran listrik kembali menyala. Hadi mencoba keluar dari rumah dan melihat adanya seorang laki laki dalam keadaan telentang dan kepala menghadap ke barat.

Setelah didekati, rupanya pria tersebut adalah Warijo. Hadi berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Saat ditolong, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Baca Juga: Wisata Kebun Teh Tambi, Inspirasi Liburan Akhir Pekan di Wonosobo

Peristiwa ini langsung dilaporkan ke Mapolsek Toroh. Pihak kepolisian yang mendapatkan informasi tersebut langsung menuju ke lokasi kejadian bersama Tim Inafis Polres Grobogan dan juga tim medis dari Puskesmas Toroh 1.

Kapolsek Toroh, AKP Darmono membenarkan adanya kejadian tersebut. Petugas dari unit Reskrim Polsek Toroh bersama Tim Inafis Polres Grobogan langsung melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban. Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan luar terhadap jasad korban, ditemukan adanya luka bakar pada telapak tangan korban sebelah kiri sebanyak 3 titik dan pembekuan darah pada telapak tangan tersebut.

“Korban meninggal dunia karena tersengat arus listrik untuk jebakan hama tikus di area persawahan miliknya yang memang dipasang oleh korban sendiri. Tidak ada tanda tanda penganiayaan pada tubuh korban,” jelas AKP Darmono.

Baca Juga: 5 Makna Sumpah Pemuda 2021 bagi Bangsa Indonesia: Mudah Dimengerti dan Kontekstualis

Pihak keluarga menerima dengan ikhlas kepergian korban dan menolak untuk dilakukan autopsi. Jasad korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman. Adanya kejadian ini, Kapolsek Toroh AKP Darmono mengimbau kepada warga, khususnya para petani agar tidak memasang jebakan tikus beraliran listrik di sawah, agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan.

“Diharapkan agar tidak menggunakan jebakan listrik untuk hama tikus di area persawahan karena berisiko terjadinya kejadian tersengat arus listrik,” imbau AKP Darmono.

Sebuah insiden tersengat arus listrik terjadi di wilayah persawahan di Kecamatan Toroh. Korban bernama Warijo ditemukan tewas di dekat sawah miliknya usai tersengat listrik yang berasal dari jebakan tikus yang dibuat di sekitar sawah tersebut.***

Editor: Miftah Rizzi

Sumber: Humas Polda Jateng

Tags

Terkini

Terpopuler