SINARJATENG.COM - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Dari Rumah Angkatan 77 UIN Walisongo Kelompok 74 mengadakan donor darah sukarela di Aula Pesantren Life Skill Daarun Najaah Semarang pada Selasa 19 Oktober 2021
Event sosial ini dilaksanakan sebagai rangkaian Semarak Hari Santri Nasional yang puncaknya dilaksanakan pada 22 Oktober 2021.
Sekitar pukul 09.00 WIB, pendonor sudah ramai memenuhi aula At-Taqy. Beberapa ada yang belum memenuhi kriteria, seperti tensi dan kadar hemoglobin yang rendah serta berat badan yang kurang mencukupi standarnya.
Baca Juga: 14 Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kunjungi Pelaku UMKM Budidaya Jamur Tiram di Gondoriyo
Tercatat, total pendonor yang berhasil sejumlah 21 pendonor. Fadllur Rahman (22), santri Life Skill Daarun Najaah yang turut ikut donor mengungkapkan urgensi donor darah dari sisi sosialnya.
"Saya bukan anak kesehatan, namun saya mendonorkan darah karena sisi sosial, yaitu menolong sesama yang membutuhkan," kata mahasiswa Prodi Ilmu Falak asal Lamongan, Jawa Timur.
Ia juga menambahkan pentingnya edukasi dan sosialisasi agar masyarakat dapat sukarela mendonorkan darah tanpa merasa takut oleh beberapa stigma.
Berdasarkan informasi di lapangan, masyarakat sering berasumsi kurang baik terhadap donor, seperti takut dengan jarum, takut dengan darah, serta kekhawatiran munculnya dampak medis lain yang menyebabkan penurunan kesehatan fisik. Beberapa calon pendonor juga memiliki trauma dan penyakit bawaan sehingga batal melakukan donor.
"Donor darah itu sehat, dapat membantu sirkulasi darah agar lancar, mengurangi resiko penyakit jantung, stroke dan darah tinggi," kata Johan (37), Admin UDD PMI Kota Semarang sembari rekap data pendonor.
"Mayoritas masyarakat sekarang sudah menjadikan donor darah sebagai life style. Tanpa disuruh mereka sudah rutin mendonorkan darahnya," imbuhnya.
Harissuddin selaku salah satu panitia pelaksana donor darah mengaku sangat berantusias setiap ada event sosial ini. Ia bahkan sudah enam kali melakukan donor sejak tahun 2019.
"Ini kegiatan sosial yang harus terus dilestarikan dan digalakkan," ungkap mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi semester 7 dari Kelompok 74 KKN UIN Walisongo Semarang ini.
Baca Juga: 14 Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kunjungi Pelaku UMKM Budidaya Jamur Tiram di Gondoriyo
Kegiatan donor darah yang dimulai pukul 08.00 WIB hingga 11.30 WIB ini usai ditutup dengan foto bersama.
Kolaborasi apik dengan Ponpes Life Skill Daarun Najaah, KSR PMI Unit UIN Walisongo, UTD PMI Kota Semarang yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.***