Kunjungi Ma'had Al Jamiah, Ini Pesan Menag Yaqut Cholil Qoumas untuk UIN Walisongo

27 September 2021, 08:07 WIB
Menteri Agama RI, H. Yaqut Cholil Qoumas mengunjungi Ma'had Al Jami'ah UIN Walisongo Semarang, pada Ahad 26 September 2021. /Dok. UIN Walisongo

 

SINARJATENG.COM – Menteri Agama (Menag) RI, H. Yaqut Cholil Qoumas mengunjungi Ma'had Al Jami'ah UIN Walisongo Semarang, pada Ahad 26 September 2021.

Menteri Agama yang akrab dengan sapaan Gus Menteri ini berharap Ma'had UIN Walisongo Semarang dapat terus dikembangkan menjadi pusat pengambangan karakter tentang keadaban dan kemanusiaaan.

"Selaras dengan visi UIN Walisongo, saya berharap Ma'had Al Ajmi’ah ini terus tumbuh mencetak para santri yang beradab dan akrab dengan nilai-nilai kemanusiaan," ujar Gus Menteri.

Baca Juga: Kenalkan Budaya Jawa, Laboratorium FDK UIN Walisongo Adakan Pelatihan MC, Pranatacara dan Pamedarsabda

Dengan pengajaran ala pesantren di Ma’had UIN Walisongo, Menteri Agama berharap sesuai lulus dari Ma’had para santri dapat memiliki sikap yang arif sebagaimana profil santri pada umumnya.

"Kunci terwujudnya keberhasilan para santri di Ma'had ini adalah keadaban dan kemampuan menghormati antar sesama, kedepan santri bisa menjadi apa saja namun jangan lupa karakter santri harus terus terjaga dengan baik,” Imbuh Menteri Agama

Dr. K.H Ahmad Ismail, M.Ag, M.Hum, Kepala Ma'had Al Jami’ah UIN Walisongo Semarang menyambut baik kedatangan Menteri Agama beserta rombongan, ia berujar bahwa kedatangan Menteri sangat dinantikan oleh ratusan santri yang ia didik setiap hari di UIN Walisongo Semarang.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Diminta Ikut Bangun Desa, Rektor Imam Taufiq: Fitroh Manusia Ada di Desa

"Kami sangat terhormat dengan kedatangan Pak Menteri Agama, di Ma'had ini pelaksanaan pembelajaran wawasan Islam Rahmatan Lil alamin kami jaga dengan baik, kami berharap para santri kami dapat menjadi benteng NKRI yang sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa," ujar Pria yang akrab disapa Kiyai Ismail tersebut

Sementara itu Rektor UIN Walisongo Semarang, di depan Menteri Agama dan Rombongan mempresentasikan konsep pengembangan kurikulum di UIN Walisongo Semarang, Rektor menyampaikan bahwa konsep kurikulum UIN Walisongo kedepan akan diintegrasikan dengan pola Pendidikan pesantren lewat Ma’had Al Jami’ah

“Keberadaan Ma’had bagi kami adalah media pendidikan karakter kewalisongoan, Nama besar Walisongo pada kampus kami harus menjadi inspirasi bagi semua warga kampus, salah satunya adalah dengan cara integrasi Pendidikan pesantren dan Pendidikan tinggi lewat Ma’had Al Jami’ah ini," pungkas Prof Imam Taufiq.***

Editor: Intan Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler