Gus Najih Tuding Vaksin Upaya Pembantaian Massal, Ini Respon Ketum PBNU Said Aqil Siradj

- 25 Juli 2021, 07:41 WIB
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj. /Dok. nu.or.id/
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj. /Dok. nu.or.id/ /

Terkait pernyatakan hal tersebut, langsung direspon oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj diduga menyindir Gus Najih.

Meski Kyai Said Aqil Siradj tidak menyebut nama Gus Najih tersebut.

Dengan viralnya video pernyataan tentang vaksin dari seorang ulama, Said Aqil Siradj langsung meminta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk menyadarkannya.

Baca Juga: PPKM Darurat di Kecamatan Taman Berhasil, Camat Taman Dapat Apresiasi dari Ketua DPRD Pemalang

"Masya Allah saya minta dibantu oleh PKB-lah. Bagaimana menyadarkan kiai, kiai ya. Yang masih gak percaya dengan Covid-19, gak percaya vaksin. Suuzon bahwa vaksin pembantaian massal,” kata Said dalam acara Doa dan Syukur 24 Tahun PKB, Jumat 23 Juli 2021.

Said Aqil Siradj menyayangkan narasi yang menuduh vaksin Covid-19 adalah upaya pembantaian massal. Apalagi tuduhan itu keluar dari seorang kiai besar.

"Tapi ini kok masih ada beberapa kiai, bukan kiai kecil lagi, bukan level Kiai imam musala, masih enggak percaya Covid, enggak percaya vaksin,” kata dia.

Baca Juga: Antares Sudah Merilis Poster dan Trailernya di Youtube WeTV, Berikut Sinopsisnya

Dia menilai, tuduhan yang keluar dari kiai akan membahayakan ummat Islam sendiri.

"Bahaya bagi agama Islam yang datang dari orang yang membelanya, tapi dengan cara yang enggak benar itu lebih dahsyat bahayanya dari pihak yang memusuhi Islam,” ungkapnya.***

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah