Basarnas Temukan Ban Pesawat hingga Pakaian Anak-Anak di Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182

- 10 Januari 2021, 13:42 WIB
Penyelam mencari korban pesawat Sriwijaya Air di sekitar Kepulauan Seribu
Penyelam mencari korban pesawat Sriwijaya Air di sekitar Kepulauan Seribu /

Hingga Minggu 10 Januari 2021 siang WIB, Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Boeing 737-500 rute Jakarta-Pontianak itu pada posisi terakhir diketahui.

"Hingga siang ini, Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di Last Know position (LKP) kawasan Kepulauan Seribu. Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya SJ-182 route Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (09/1/2021) sore sekitar pukul 14.40 WIB,” tulisnya menerangkan.

Baca Juga: Menhub Bersama Panglima TNI Tinjau Titik yang Diduga Menjadi Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya

Lebih lanjut, disampaikan bahwa pesawat Boeing 737-500 tersebut bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten mengangkut sebanyak 56 orang penumpang yang terdiri terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi

Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) Sriwijaya Air, Jefferson Irwin Jauwena mengatakan bahwa pesawat yang hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021 dengan rute Jakarta-Pontianak itu layak terbang, dan dalam keadaan sehat.

Lebih lanjut, Dirut Sriwijaya air itu juga menuturkan, bahwa pihaknya bakal memberi pendampingan bagi keluarga korban, dan kooperatif dalam proses pencarian serta penyelamatan awak dan penumpang pesawat Boeing 737-500 rute Jakarta-Pontianak itu.

Baca Juga: Berikut 10 Fakta Terkait Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Rute Jakarta-Pontianak yang Hilang Kontak

Selain itu, Manajemen Sriwijaya Air juga dilaporkan bakal memfasilitasi keluarga penumpang korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Dilansir dari Pikiran Rakyat berjudul Temuan Baru Basarnas di Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air, dari Ban Pesawat hingga Pakaian Anak-Anak, segala bentuk transportasi dan akomodasi pihak keluarga korban juga bakal ditanggung oleh manajemen Sriwijaya Air.***

Halaman:

Editor: Intan Hidayat

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah