Erick Thohir Minta PLN Siapkan Fasilitas untuk Era Masuknya Mobil Listrik Di Indonesia

- 3 Januari 2021, 21:19 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan uji coba mobil listrik dan pengecekan kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) di Bali, Sabtu 2 Januari 2021.
Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan uji coba mobil listrik dan pengecekan kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) di Bali, Sabtu 2 Januari 2021. /Situs setkab.go.id/Humas Kementerian BUMN

SINARJATENG.COM – Mendorong Indonesia untuk segera memasuki era mobil listrik, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir meminta PLN menyiapkan segala fasilitasnya.

Ketika melihat potensi yang bisa dilakukan PLN, Erik Thohir merasa Indonesia sudah siap lakukan Era Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB)

Tidak hanya itu, Erick Thohir mengatakan terwujudnya era mobil listrik di Indonesia juga mendukung peningkatan ketahanan energi nasional.

 Baca Juga: BKN: PNS yang Ikut Organisasi Terlarang Bisa Kena Sanksi Penurunan Pangkat Selama 3 Tahun

Hal tersebut disampaikan Erick Thohir di sela peninjauan di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN Bali Selatan, Sabtu 2 Januari 2021. 

Pada kesempatan itu, Menteri BUMN juga tidak lupa menjajal pengisian daya mobil listrik didampingi Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.

“Untuk mencapai Ketahanan energi nasional yang seimbang, diperlukan solusi, salah satunya mobil listrik, dan tim PLN sudah menunjukkan komitmennya dengan penyediaan infrastruktur pendukung KBLBB di Indonesia melalui SPKLU,” kata Erick Thohir dalam siaran pers.

 Baca Juga: BPPTKG: Gunung Merapi Mengeluarkan Guguran Material Hingga Sejauh 1,5 Km

Selain meningkatkan ketahanan energi nasional, menurut Menteri Erick, penggunaan mobil listrik mendukung upaya pemerintah menekan impor bahan bakar minyak yang selama ini digunakan untuk kendaraan bermotor.

Saat ini, SPKLU yang sudah beroperasi dapat digunakan untuk mendukung penggunaan dan menghadirkan kemudahan bagi pengguna mobil listrik.

Adapun, penyiapan infrastruktur charging komposisinya 80 persen di rumah tangga, 20 persen SPKLU di tempat-tempat umum.

 Baca Juga: Begini Alasan Ganjar Pranowo Melarang Masyarakat Layat Habib Ja'far di Kudus

“Karena kebiasaannya pemilik mobil listrik itu chargenya di rumah, ketika malam istirahat, mobil dicharge, kemudian pagi digunakan kembali,” kata Erick Thohir.

Dilihat dari sisi biaya operasional, penggunaan mobil listrik dinilai juga lebih efisien dibandingkan mobil berbahan bakar minyak. Bahkan, PLN juga telah menyiapkan diskon untuk tambah daya dan diskon sebesar 30 persen untuk tarif pengisian daya mobil listrik di rumah pada malam hari.

“Hanya seperlima dari mobil BBM. Misalnya untuk jarak tempuh Jakarta-Bali, kalau mobil yang pakai premium bisa menghabiskan biaya Rp1,1 juta, dengan mobil listrik Rp200 ribu, tambah lagi alam lebih bersih,” papar Menteri BUMN.

 Baca Juga: MPR RI Ikut Beri Tanggapan Mengenai Sikap Dewan Pers dan Maklumat Kapolri

Erick Thohir optimistis, masifnya kendaraan listrik mendukung alam yang bersih. Pasalnya, mobil listrik juga lebih ramah lingkungan karena menghasilkan emisi karbon dioksida (CO2) yang lebih sedikit dibandingkan mobil biasa.

Dengan begitu, akan meningkatkan kualitas udara dan mendukung pencapaian target pengurangan emisi gas rumah kaca nasional.

Terpisah, Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini menjelaskan bahwa hingga saat ini, PLN telah mengoperasikan sekitar 20 unit SPKLU milik perseroan dan 2 unit SPKLU yang menjadi proyek percobaan dengan para mitra.

 Baca Juga: Ternyata, Begini Cara Agar Dapat Uang dari Nonton dan Unggah Video di TikTok

PLN juga meluncurkan platform digital charge.in dalam pengembangan, yang diharapkan dapat menjadi platform tunggal untuk seluruh SPKLU di seluruh Tanah Air.

“Era kendaraan listrik telah tiba dan kami pastikan penyediaan pasokan listrik dan berbagai infrastruktur kelistrikan seperti SPKLU akan kami siapkan,“ ucap Zulkifli.

Dilansir dari Semarangku.com dengan judul Indonesia Didorong Masuki Era Mobil Listrik, Erick Thohir Minta PLN Siapkan Fasilitas Ini, Untuk menunjang penggunaan mobil listrik di Tol Trans Jawa, saat ini PLN telah memiliki SPKLU di 4 rest area di Tol Trans Jawa.

 Baca Juga: Dari Kabar Rupiah Menguat, Hingga Penutupan Akses Masuknya WNA Berikut Berita Sepekan Akhir 2020

Perubahan ekosistem kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik merupakan langkah mewujudkan ketahanan energi, mengubah konsumsi energi impor menjadi energi domestik, mengurangi biaya operasional transportasi, dan mengurangi emisi sehingga membuat lingkungan menjadi lebih bersih. *** (Mahendra Smg/Semarangku)

Editor: Intan Hidayat

Sumber: Semarangku (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x