Network
SINARJATENG.COM – Rapat koordinasi (rakor) Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN) se-Indonesia digelar dengan agenda pembahasan mengenai isu-isu aktual di lingkungan perguruan tinggi keagamaan Islam.
Rakor dihadiri para Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN), serta Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN).
Rakor dibuka oleh Ketua Forum Pimpinan PTKIN Babun Suharto, Minggu 27 Desember 2020 malam.
Baca Juga: Keluarga sebagai Tempat Berbagi Berkat
IAIN Fattahul Muluk Papua menjadi tuan rumah kegiatan yang digelar di Jayapura, 27 - 30 Desember.
Babun mengungkapkan, rapat koordinasi diharapkan menghasilkan rekomendasi terkait peningkatan kualitas mutu pendidikan tinggi keagamaan Islam Negeri, utamanya dari sisi kebijakan pembelajaran.
“Di tengah pandemi Covid-19, perguruan tinggi juga dihadapkan dengan pelbagai tantangan. Karena itu, perguruan tinggi dituntut untuk dapat menyesuaikan dengan perkembangan kehidupan yang menuntut perubahan mendasar,” kata Babun yang juga Rektor IAIN Jember.
Baca Juga: Perjalanan Sang Pencerah, KH. Ahmad Syafi'i Mufid
Babun juga menyinggung terkait kebijakan Kampus Merdeka yang memerlukan payung hukum. Karena itu, menurutnya, rapat koordinasi forum pimpinan PTKIN memiliki makna yang strategis guna menghasilkan pelbagai rekomendasi.
