SINARJATENG.COM - Berdasarkan undang-undang baru, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lebih sulit mengungkap kasus korupsi karena berada di bawah penegak hukum lainnya.
Kendati demikian, saat ini UU KPK baru belum sepenuhnya berlaku sehingga masih banyak koruptor seperti Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo yang dapat ditangkap oleh Novel Baswedan dan tim.
Novel Baswedan menyebut penyidikan kasus korupsi dipersulit oleh UU KPK baru yang diteken oleh DPR RI dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada September 2019 silam.
Baca Juga: Akui Cukup Terhambat UU Baru, Novel Baswedan Tetap Berhasil Pimpin OTT KPK
Penyidik KPK, Novel Baswedan mengakui kalau sebenarnya pemberangusan rasuah semakin sulit.
Novel Baswedan mengatakan sekarang setiap penyadapan yang dilakukan KPK selalu diawasi dan diaudit secara berkala.
Padahal, penyadapan tak hanya dilakukan oleh KPK. Novel mengungkapkan kalau sebenarnya sejumlah instansi juga bisa menyadap para pejabat negara.
Baca Juga: Raul Jimenez Menjalani Operasi Setelah Beradu Kepala dengan David Luiz
"Orang-orang yang sering menyampaikan itu (KPK harus diawasi) tidak pernah mereka risau dengan penyadapan yang dimiliki oleh di luar KPK," tuturnya.