Gunung lli Lewotolok Erupsi, Hujan Abu dan Kerikil Mengguyur Sebagian Kabupaten Lembata, NTT

- 29 November 2020, 14:59 WIB
Ilustrasi Erupsi Gunung Sinabung.
Ilustrasi Erupsi Gunung Sinabung. /ANTARA/Munawar M

  

SINARJATENG.COM -Hujan abu dan kerikil mulai mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) akibat erupsi Gunung Ili Lewotolok.

Hujan abu, terutama terjadi di sektor barat hingga selatan gunung api itu, sehingga memaksa warga secara mandiri melakukan evakuasi ke Lewoleba untuk menghindari hujan abu, kata Kasubbid Mitigasi Gunung api Wilayah Timur ESDM, Devy Kamil Syahbana, Minggu.

Hal tersebut dilaporkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) setempat.

Baca Juga: Gunung Ili Lewokotok Kembali Erupsi, Warga diminta Siapkan Masker

Dihubungi ANTARA dari Kupang, terkait perkembangan aktivitas erupsi Gunung Ile Lewotolok, di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang terjadi sejak Jumat, (27/11).

"Ya, erupsi saat ini ketinggiannya 4.000 meter di atas puncak, lebih tinggi dari sebelumnya. Aktivitas magmatik masih tinggi di Lewotolok. Hujan abu terjadi, utamanya di sektor barat hingga selatan gunung api," katanya.

Mengenai ancaman, dia mengatakan untuk saat ini ancaman bahaya utamanya berupa jatuhan material vulkanik, mulai dari ukuran kerikil hingga abu.

Baca Juga: Berikan Trobosan Baru, Aduan Kemenag Sumsel Bisa Disampaikan melalui Pesan WA dan Telegram

Dia mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker dan sementara waktu keluar dari radius bahaya.

Halaman:

Editor: Aman Ariyanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x