Mudah, Syarat Ajukan Bantuan Subsidi Perumahan KPR, FLPP, SBUM, BP2BT, Tapera dari Kemen PUPR Tahun 2021

19 Februari 2021, 10:37 WIB
Pemerintah Siapkan Bantuan Subsidi Perumahan Bagi 222.876 Rumah di Tahun 2021 /Humas Kementrian PUPR/UN

SINARJATENG.COM – Berikut ada syarat ajukan subsidi perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah di tahun 2021 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Bantuan subsidi pembiayaan perumahan pada 2021 terdiri dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM), Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT), dan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

Ada bantuan subsidi 380.376 unit perumahan dengan alokasi anggaran Rp21,69 triliun, disiapkan Kemen PUPR bagi kebutuhan hunian layak masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). 

Baca Juga: Polisi Rahasiakan Penyakit Ustaz Maaher At Thuwailibi Karena Menyangkut Nama Baik

Kementerian PUPR pun menargetkan pembiayaan bantuan subsidi untuk 222.876 unit perumahan pada Tahun Anggaran 2021.

Alokasi FLPP sebanyak 157.500 unit senilai Rp16,66 triliun dilengkapi SBUM senilai Rp630 miliar, BP2BT 39.996 unit senilai Rp1,6 triliun, dan Tapera dari dana masyarakat untuk 25.380 unit sebesar Rp2,8 triliun.

Pemerintah menggandeng 30 bank pelaksana yang sudah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian.

Baca Juga: Profil Ayus Sabyan, Keyboardis yang Dikabarkan Selingkuh dengan Nissa Sabyan

Sembilan bank nasional pelaksana penyalur FLPP tersebut adalah BTN, BRI, BNI, Bank Mandiri, BRI Agro, dan Bank Artha Graha. Adapun sisanya BTN Syariah, BRI Syariah, dan BNI Syariah yang kini sudah merger menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI).

Ada juga bank pembangunan daerah pelaksana program bantuan subsidi KPR perumahan, BPD BJB, BPD Sumselbabel, BPD Sumselbabel Syariah, BPD NTB Syariah, BPD Jatim, BPD Jatim Syariah, BPD Sumut, BPD Sumut Syariah, BPD NTT, BPD Kalbar, BPD Kalbar Syariah, BPD Nagari, BPD Nagari Syariah, BPD Aceh Syariah, BPD Riau Kepri, BPD Riau Kepri, Syariah BPD DIY, BPD Kalsel, BPD Kalsel Syariah, BPD Jambi, BPD Jambi Syariah, BPD Sulselbar, Sulselbar Syariah, BPD Papua, BPD Jateng, Jateng Syariah, BPD Sulteng, BPD Kaltimtara dan BPD Kalteng.

Berikut syarat daftar program bantuan subsidi FLPP dari Kementerian PUPR:

Baca Juga: Gratis! Cek Syarat dan Cara Daftar Beasiswa S2 Kemkominfo 2021 di UGM, UI, ITB, ITS, UNS, Bagi Umum, ASN, TNI

1. Penerima FLPP adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di Indonesia.

2. Penerima FLPP telah berusia 21 tahun atau telat menikah.

3. Penerima FLPP maupun pasangan (suami/istri) belum memiliki rumah dan belum pernah menerima subsidi pemerintah untuk pemilikan rumah.

Baca Juga: Jadwal Lokasi Layanan Samsat Keliling Kebumen, Hari Ini Jumat 19 Februari 2021

4. Gaji/penghasilan pokok penerima FLPP tidak melebihi Rp8 juta untuk Rumah Sejahtera Tapak dan Rumah Sejahtera Susun.

5. Penerima FLPP memiliki masa kerja atau usaha minimal 1 tahun.

6. Penerima FLPP memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh). ***

Editor: Intan Hidayat

Sumber: indonesia.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler