Total 4 Hotel Disewa Pemkab Karawang Jadi Ruang Isolasi Pasien COVID-19

10 Desember 2020, 17:58 WIB
Cellica Nurrachadiana. /ANTARA/

SINARJATENG.COM - Sudah ada 4 hotel yang disewa Pemerintah Kabupaten Karawang untuk mencegah meluasnya penyebaran virus corona.

"Semua warga yang positif Covid-19, baik yang bergejala atau tidak, akan diisolasi dengan biaya ditanggung pemerintah. Kami harap tidak ada lagi warga yang melakukan isolasi mandiri dengan biaya sendiri," ujar Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, setelah aktif kembali menjalankan roda pemerintahan pada Kamis, 10 Desember 2020.

Pemkab Karawang kini menyewa Hotel Karawang Indah guna mengisolasi warga yang dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Gibran dan Bobby Unggul Dalam Quick Count, Begini Tanggapan Perludem

Sebelumnya, Cellica cuti karena harus melakukan kampanye Pilkada. Cellica baru datang ke kantor usai pilkada, untuk menghindari tudingan pengerahan ASN.

"Sesuai aturan, bupati yang melakukan kampanye Pilkada harus sudah bekerja lagi per 5 Desember 2020. Tetapi saya memilih bekerja dari rumah untuk menghindari tuduhan miring pihak tertentu," katanya.

Dijelaskan juga, saat ini penyebaran Covid-19 di Kabupaten Karawang juga di seluruh Indonesia sudah sangat memprihatinkan. Atas dasar itu, Cellica langsung fokus terhadap penangan Covid-19, setelah masa cutinya berakhir.

Baca Juga: Simak Tips Merawat Kesehatan Kulit Untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Menurutnya, penempatan ruang hotel untuk warga positif corona diarahkan bagi mereka yang OTG. Meski demikian, Pemkab Karawang akan menempatkan petugas dan paramedis di setiap hotel yang disewa.

"Mereka diperbolehkan pulang apabila sudah dinyatakan negatif dan sehat," katanya. Dikutip dari Pikiran Rakyat dengan judul Sudah Empat Hotel Disewa Pemkab Karawang untuk Mengisolasi Warga Positif Covid-19.

Sementara itu, berdasarkan data dari Satgas Covid-19 per 10 Desember 2020, jumlah warga Karawang yang terpapar virus corona telah tembus angka 3.699 orang.

Baca Juga: Gibran Unggul Hasil Quick Count Pilkada Solo, Paslon lain: Masih Menunggu, Ini Belum Final

Dari jumlah sebanyak itu sudah dinyatakan sembuh 2.531 orang, masih dalam perawatan dan isolasi di rumah sakit 832 orang, isolasi mandiri 194 orang, sisanya 142 meninggal dunia.***

Editor: Eko Wahyu Putranto

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler