Terkonfirmasi Kasus Harian Daerah Sangat Tinggi, Akumulasi per 3 Desember 2020

4 Desember 2020, 18:04 WIB
Prof. Wiku Adisasmito saat memberi keterangan pers perkembangan penanganan COVID-19 di Graha BNPB, yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 3 Desember 2020. /covid19.go.id

SINARJATENG.COM - Penambahan tertinggi harian kini terdata dari provinsi Papua, sebanyak 1.755 kasus dan menambahkan jumlah kumulatifnya menjadi 11.879 kasus.

Serta Jawa Barat yang menambahkan 1.648 kasus dan kumulatifnya menjadi 55.807 kasus.

Jumlah yang cukup signifikan yaitu 8.369 kasus tercatat, pada penambahan pasien terkonfirmasi positif.

Baca Juga: Pakar Kesehatan Masyarakat Sebut Pemangkasan Cuti Bersama Efektif Kurangi Kasus COVID-19

Terkait tingginya penambahan kasus pada dua provinsi tersebut, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menerangkan, bahwa hal ini berkaitan dengan upaya pemerintah meningkatkan interoperabilitas data Covid-19.

Sistem yang selama ini digunakan untuk data Covid-19 di Kementerian Kesehatan, tengah dioptimalisasi untuk mensinkronkan data pusat-daerah.

"Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, pada hari ini terdapat penambahan kasus yang sangat signifikan, yaitu sebesar 8.369 kasus. Angka yang sangat tinggi ini salah satunya disebabkan karena sistem yang belum optimal," ujar Wiku saat memberi keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Graha BNPB, yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis 3 Desember 2020.

Baca Juga: Dua Rumah Warga di Batang Ludes Terbakar Akibat Hubungan Arus Pendek Listrik

Sebagai contoh, perbedaan data terdapat di beberapa provinsi, seperti di Papua. Papua hari ini melaporkan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 1.755 kasus. Yang mana jumlah itu merupakan akumulasi penambahan kasus positif sejak tanggal 19 November hingga 3 Desember 2020.

"Kepada Pemerintah daerah yang masih memiliki perbedaan data, kami himbau untuk melakukan konsolidasi data secara langsung dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah sesegera mungkin," imbuh Wiku.

Disamping itu, Wiku juga menyampaikan perkembangan data perkembangan penanganan Covid-19 secara nasional per 3 Desember.

Baca Juga: Meski Digelar Daring, Batang Ekraf Festival Sukses Raih Tiga Rubu Penonton

Jumlah kasus aktif berada di angka 77.696 kasus atau 13,9%. Angka ini masih lebih rendah dari rata-rata dunia sebesar 28,36%.

Sedangkan penambahan kasus positif sebanyak 8.369 kasus. Jumlah kasus sembuh sebanyak 462.553 atau 82,9%% dibandingkan rata-rata dunia 69,32%. Untuk jumlah pasien meninggal 17.355 kasus atau 3,11% dibandingkan rata-rata dunia 2,31%.***

Editor: Eko Wahyu Putranto

Sumber: covid19.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler