Bupati Jepara: Jangan Berhenti Disiplinkan Warga untuk Patuhi Protokol Kesehatan

- 28 September 2020, 18:47 WIB
Bupati Jepara Dian Kristiandi saat mengikui Video Converance terkait Evaluasi Progres Penanganan Covid-19
Bupati Jepara Dian Kristiandi saat mengikui Video Converance terkait Evaluasi Progres Penanganan Covid-19 /SinarJateng.com/

 


JEPARA, SINARJATENG.COM - Bupati Jepara Dian Kristiandi mengajak jajaran Polres Jepara, Kodim 0719/Jepara, Satpol PP, untuk terus mendisiplinkan warga terkait protokol Covid-19. Hal ini salah satu cara yang harus dilakukan untuk menekan angka Covid-19 di Kabupaten Jepara.

Pernyataan ini disampaikan bupati, usai mengikui video converance evaluasi progres penanganan Covid-19, bersama dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Ruang Kerja Bupati Jepara, Senin 28 September 2020.

Ikut hadir dalam vicon, Dandim 0719/Jepara Letkol Arm Suharyanto, Kapolres Jepara AKBP Nugroho Tri Nuryanto, dan jajaran Forkopimda lainnya.

Baca Juga: Siapkan Belajar Tatap Muka, Dindikbud Pemalang Lakukan Verifikasi ke Sekolah

“Jangan berhenti. Upaya mendisiplinkan warga harus terus dilakukan. Dengan banyaknya operasi penertiban yang kita lakukan, warga akan selalu mengingat dan akan terbiasa melakukan protokol kesehatan,” kata Andi.

Satgas Penanganan Covid-19 Jepara terus melakukan upaya penertiban secara massif terhadap penerapan protokol kesehatan. Tim Gabungan pembatasan kegiatan masyarakat (PKM), Satpol PP, Kodim dan Polres Jepara terus melakukan patroli siang dan malam. Tidak sedikit pelanggar protokol kesehatan yang mendapatkan sanksi. Lokasi strategis yang sering menjadi titik kumpul warga menjadi sasarannya.

Disampaikan bupati, kesadaran masyarakat akan protokoler kesehatan sudah semakin baik. Harapanya, kesadaran ini akan meningkat beberapa Minggu ke depan, seiring intensitas penertiban yang dilakukan.

Baca Juga: Kelompok Tani Tembakau Karanganyar Terima Bantuan Kendaraan Roda Tiga

“Semoga Jepara kembali ke zona yang lebih baik. Agar bisa kembali melakukan aktifitas kegiatan sosial, pendidikan, dan lainya,” beber dia.
 
Dalam vicon, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengapresiasi adanya penurunan kasus yang terjadi di dua minggu terakhir. Bahkan tidak ada satupun kabupaten dan kota di Jateng, yang masuk zona merah. Termasuk Kota Semarang yang turun cukup bagus.

Pihaknya juga akan bersikap lebih tegas lagi untuk menurunkan kasus Covid. Seperti akan tegas dengan kasus yang ada di Kota Tegal seperti adanya penyelenggaraan musik dangdut, konvoi salah satu calon Pilkada Pekalongan, atau penyelenggaraan bola voli di Paguyangan Brebes, Pemalang, dan wayangan di Kebumen.

Baca Juga: Ganjar sebut Memasuki Pekan ke-39 Tak ada Zona Merah di Jateng

Termasuk dalam hal penindakan proses hukumnya. Sehingga semua akan saling menjaga demi kebaikan bersama. Adapun operasi yustisi tetap akan dilakukan. Harapannya, hasil operasi tidak banyak. Sebab itu mengindikasikan bahwa operasi berjalan sukses.

"Akan edukasi dengan menggandeng champion di level keluarga, level kelompok masyarakat, dan lainnya," tandasnya. ***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x