Bupati Karanganyar Ajak Masyarakat Bijak Gunakan Medsos, Berpikir Positif dan Berbaik Sangka

- 8 Desember 2020, 17:27 WIB
Rapat koordinasi penanganan konflik sosial Kabupaten Karanganyar 2020
Rapat koordinasi penanganan konflik sosial Kabupaten Karanganyar 2020 /Diskominfo Karanganyar

SINARJATENG.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan jajaran Forkopimda mengadakan rapat koordinasi penanganan konflik sosial Kabupaten Karanganyar 2020 di pendopo rumah dinas bupati Karanganyar, Senin 7 Desember 2020.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Karanganyar mengajak masyarakat menggunakan medsos dengan bijak dan berpikir positif, khusnudzon serta berbaik sangka.

“Konflik muncul terjadi karena prasangka, baik itu berupa mis komunikasi dan cara pandang yang berbeda saja. Oleh sebab itu, saya mengajak semua untuk selalu berpikir positif, khusnudzon dan berbaik sangka,” papar Bupati Karanganyar, Juliyatmono.

 Baca Juga: Peringati Hari Bhakti PUPR Ke-75, DPURP Blora Gelar Kerja Bakti dan Tanam Bibit Pohon

Orang nomor satu di Kabupaten Karanganyar, menambahkan acara hari ini diniatkan untuk silaturahmi semoga dapat membawa manfaat yang besar untuk masyarakat kabupaten Karanganyar. Menurut Bupati berpikir positif separo masalah selesai. Apalagi hanya cara pandang yang berbeda saja, bisa menyebabkan masalah.

“Berangkat dari pemahaman agama kita, Tuhan menciptakan manusia paling bagus dengan naluri untuk berbuat baik. Namun Tuhan menguji dengan nafsu –alat ujianya iblis, setan dan lain-lain– dengan berbuat tidak baik. Manusia tinggal memilih apakah berbuat baik atau memilih sesuatu yang tidak baik,” ungkap Bupati.

Dalam teori kebutuhan dasar atau teori maslow. Lima kebutuhan dasar, itu semua harus paham agar bisa meredakan konflik dengan baik. Pertama kebutuhan pangan, minum, nikah, kedua kebutuhan rasa penghormatan, ketiga kebutuhan rasa tentram, keempat tengga rasa dan keterkaitan dengan kelompok.

Baca Juga: Kapolres Batang Serahkan Bantuan 11 Ton Beras dari Mabes Polri untuk Warga Terdampak COVID-19

“Saya malam Minggu kemarin, ada sejumlah pengendara motor dengan menggunakan kendaraan brong-brong. Saya minta Kasatlantas untuk rasiz. pelaku kenakpot brong ini tidak tenggang rasa dan menganggu menganggu orang lain. Jika kita semua menyadari makanya semua akan baik-baik saja,” tambahnya.

Halaman:

Editor: Aman Ariyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah