Butuh Edukasi untuk Investasi Berjangka, BPF Targetkan Transaksi 2 Juta Lot pada 2021

- 7 Januari 2021, 09:50 WIB
Pimpinan Cabang BPF Bandung Ida Widaeni.
Pimpinan Cabang BPF Bandung Ida Widaeni. /Dok. BPF/

SINARJATENG.COM - Peran pialang saat ini dibutuhkan dalam edukasi peran masyarakat luas sebagai investor berjangka.

Pasalnya, masyarakat dewasa ini dinilai lebih melek investasi berjangka. 

Seperti yang disampaikan para petinggi PT Bursa Berjangka Jakarta, Rabu, 6 Januari 2021.

 Baca Juga: Jokowi Targetkan 29,55 Juta Vaksin Masuk ke Daerah dalam 3 Bulan Mendatang

Pada 2020, perusahaan tersebut merilis gelar untuk PT Bestprofit Futures (BPF) sebagai peraih peringkat pertama untuk dua kategori sekaligus.

Yaitu sebagai perusahaan pialang gabungan teraktif dan perusahaan pialang teraktif untuk transaksi bilateral pada bulan Desember.

Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta, Stephanus Paulus Lumintang mengatakan, dengan pencapaian BPF pada tahun 2020 yang sangat baik, diharapkan tetap mengedepankan edukasi dan sosialisasi kepada para nasabah dan calon nasabah. 

 Baca Juga: Nadiem Makarim Buka Suara, Mengenai Rekrutmen CPNS untuk Guru

Sekaligus juga meningkatkan kualitas dalam pelayanan dan teknologi, agar dapat menciptakan iklim investasi yang aman dan nyaman dalam bertransaksi yang fair dan transparan.

“Apa yang dicapai oleh Bestprofit Futures tentunya merupakan bentuk kepercayaan dari masyarakat terhadap investasi di perdagangan berjangka komoditi Harapan kami, kedepan Best Profit Futures dapat terus melakukan edukasi kepada masyarakat secara berkelanjutan terkait investasi di Perdagangan Berjangka Komoditi,” kata Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi menambahkan.

Untuk itu, KBI sebagai SRO akan turut mendorong serta berperan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat memahami secara baik dan benar terkait instrumen investasi ini.

 Baca Juga: Gorontalo Diguncang Gempa Magnitudo 6,4 Kamis Dini Hari

Kedua perusahaan yakni PT Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) dan PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), setiap bulan menganugerahi 10 perusahaan pialang berjangka dan pedagang teraktif, yang menjadi anggota dua institusi ini.

Chief Business Officer PT Bestprofit Futures, Ani Sofiarni mengatakan bahwa pencapaian ini merupakan buah apresiasi dari nasabah. 

Dengan menjadi pialang teraktif nomor satu menunjukkan kualitas layanan Perseroan sebagai perusahaan pialang berjangka yang dipercaya oleh banyak nasabah untuk melakukan transaksi berjangka.

 Baca Juga: Nadiem Makarim Buka Suara, Mengenai Rekrutmen CPNS untuk Guru

“Selain itu, dengan menduduki peringkat pertama sekarang, semakin memacu BPF untuk berkomitmen memberi layanan yang semakin prima kepada nasabah,” ujar Ani Sofiarni.

Pimpinan Cabang PT Bestprofit Futures Bandung, Ida mengatakan, bahwa filosofi bisnis BPF sejak awal, adalah menghadirkan pengalaman bertransaksi yang aman dan nyaman kepada nasabah. 

Fondasi yang ditanamkan melalui brand values yaitu fairness, commitment, communicative, caring.

 Baca Juga: Kini Tiga Kapal Pelaku Illegal Fishing yang Ditangkap Bakamla dalam Proses Penyidikan

“Seluruh nilai-nilai tersebut dijalankan bersama oleh seluruh tim. Karena itu atas nama manajemen kami juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh individu di BPF yang berhasil meningkatkan kinerja dengan lebih baik,” katanya Ida Widaeni.

Dilansir dari Pikiran Rakyat dengan judul Edukasi Investasi Berjangka Harus Digalakkan, BPF Targetkan Transaksi 2 Juta Lot pada 2021, Di tahun 2021, BPF optimistis untuk mempertahankan posisi sebagai pialang teraktif di posisi pertama dengan target volume transaksi tumbuh 25% atau menjadi 2 juta lot sampai akhir tahun.***

Editor: Intan Hidayat

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah