Ekonomi Jabar Unggul Meski Pandemi, Wagub Uu beri Apresiasi Atas Ekspor Jas ke AS dan Korsel

28 November 2020, 22:15 WIB
Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum melepas ekspor setelan jas PT Daese Garmin ke Amerika Serikat dan Korea Selatan di lokasi pabrik di Jl. H. Ibrahim Adjie No. 90, Kota Bandung, Jumat 27 November 2020. /Humas Jabar

SINARJATENG.COM - Wakil Gubernur Jawa Barat, mengapresiasi PT Daese Garmin saat melepas ekspor setelan jas PT Daese Garmin ke Amerika Serikat dan Korea Selatan di lokasi pabrik di Jl. H. Ibrahim Adjie No. 90, Kota Bandung, Jumat, 27 November 2020.

Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengapresiasi perusahaan yang bertahan bahkan mampu mengekspor produknya di tengah pandemi global Covid-19.

Pasalnya, ekspor bersih atau net export (X-M) merupakan salah satu komponen yang mampu menunjang pertumbuhan ekonomi, termasuk di Jabar.

 Baca Juga: UU Cipta Kerja Permudah Usaha Pengolahan Ikan, Budhi Wibowo: Sangat disambut Baik Oleh Pengusaha

“Ini memenuhi harapan Pak Gubernur (Ridwan Kamil). Artinya sudah ada geliat ekonomi, sudah ada perkembangan ekonomi,” ucap Uu pada tim Humas Jabar.

“Insyaallah Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat akan memberikan perhatian penuh dan memberikan kemudahan-kemudahan (kepada pelaku usaha) untuk menggeliatnya ekonomi,” ucap dia.

Uu pun mengatakan, keberhasilan ekonomi suatu daerah tidak lepas dari kontribusi seluruh pihak, mulai dari pemerintah, swasta, hingga masyarakat. Ia pun menilai pihak swasta seperti PT Daese Garmin berperan dan berkontribusi dalam pembangunan Jabar.

 Baca Juga: Pemkab Sragen Kembali Raih Penghargaan Bhumandala Rajata dari Badan Informasi Geospasial

Adapun di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dan pemulihan ekonomi, Uu mengingatkan masyarakat untuk beraktivitas atau produktif dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan).

“Maka diharapkan masyarakat Jawa Barat harus bergerak dalam bidang ekonomi, bergerak mencari rezeki, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” kata Uu.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat Saifullah Nasution mengatakan, PT Daese Garmin merupakan perusahaan yang masuk dalam kawasan berikat, yang artinya perusahaan tersebut mempunyai kemudahan fiskal yang diberikan pemerintah lewat Kementerian Keuangan Republik Indonesia pada perusahaan dalam negeri dengan orientasi ekspor.

 Baca Juga: Gelar Razia Pekat dan Antik, Lima Orang Posistif Narkoba diamankan Dari Tempat Hiburan Malam

Ia menambahkan, Jabar terus berkontribusi dalam angka ekspor nasional. Ekspor PT Daese Garmin sebanyak empat kontainer ke Amerika Serikat dan Korea Selatan pun dinilai sangat baik. Seperti dilansir dari Pikiran Rakyat dengan Judul Lepas Ekspor Jas ke AS dan Korsel, Wagub Jabar Apresiasi Geliat Ekonomi Tengah Pandemi.

“Sampai dengan bulan ini (ekonomi) Jawa Barat tetap unggul di seluruh Indonesia, bisa bertahan. Karena ini tergambar dari aktivitas semua industri yang bisa tetap berjalan,” ucap Saifullah.

PT Daese Garmin bergerak di industri manufaktur padat karya yang fokus memproduksi setelan jas untuk diekspor ke Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Korea Selatan, Australia, hingga Uni Emirat Arab, dengan jumlah pekerja mencapai kurang lebih 2.000 orang.***

Editor: Eko Wahyu Putranto

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler