Tingginya Permintaan Plasma Konvalesen, Wagub Jateng Inisasi Program Gedor Lakon

- 20 Juli 2021, 14:28 WIB
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen. /Humas Prov Jateng

 

 

SINARJATENG.COM - Tingginya angka permintaan kantung plasma konvalesen yang tidak berimbang dengan jumlah pendonor menjadikan saat ini plasma konvalesen di Jawa Tengah mengalami kelangkaan.

Merespon adanya hal tersebut, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengarahkan klaster kantor Pemerintah Provinsi untuk melakukan donor plasma konvalesen.

Hal itu ia sampaikan setelah menghadiri Rapat Koordinasi Penangan Covid-19 di Jawa Tengah, Senin, 19 Juli 2021. Gerakan tersebut akan dimulai dari klaster kantor pemerintahan.

Baca Juga: Santri Gayeng Nusantara Pemalang Resmi Dikukuhkan, Ini Pesan Panglima SGN Taj Yasin Maimoen

"Saat ini, kita banyak klaster perkantoran dan industri. Untuk klaster perkantoran ada dari Pempov dan Pemda kabupaten/kota, itu akan kita data lalu diarahkan untuk donor darah plasma konvalesen," katanya.

Tidak hanya mengarahkan saja, ia juga menginisiasi gerakan donor plasma konvalesen atau bisa disebut dengan Gedor Lakon.

"Tadi saya sampaikan (saat rapat), bahwa gerakan donor plasma konvalesen jadi Gedor Lakon, yang mana kita gedor para masyarakat, pemangku kebijakan itu kita dorong (melakukan donor) untuk menjadi contoh," jelasnya.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x