Network
SINARJATENG.COM - Pandemi Covid-19 masih merebak. Hal ini membuat para masyarakat kesulitan dalam bekerja. Selain itu minimnya wawasan, empati, hadirnya informasi hoaks tentang virus corona berdampak pada kasus yang terus meningkat.
Sebagai bentuk kepedulian untuk membuka pola pikir masyarakat dari sisi ekonomi dan kesadaran lingkungan, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Pengakuan (MP) kelompok 1 UIN Walisongo Semarang menggelar Webinar bertajuk 'Peluang Usaha Kreatif Berbasis Lingkungan' yang berlangsung pada pukul 09.00 WIB secara virtual melalui aplikasi Zoom, pada Rabu 3 Juni 2021.
Webinar ini menghadirkan dua narasumber yaitu Aldini Noviana, S.Sos (Wirausahawan Muda) dan Sunardi, S.E (Lurah Kampung Tematik Budaya dan Seni, Gisikdrono, Kota Semarang).
Baca Juga: Rotasi Jabatan, Wakapolres Banjarnegara dan Dua Kapolsek Resmi Diganti
Webinar ini bertujuan untuk membagikan tips-tips bagaimana kita bisa memulai usaha ditengah pandemi dengan memanfaatkan lingkungan sekitar.
"Pandemi Covid-19 ini bukan suatu hambatan tetapi sebuah tantangan yang membuat kita lebih dapat berinovasi,” kata Sunardi.
Lanjut Sunardi, juga menyingung soal pembuatan paket wisata di Kota Semarang.
Baca Juga: Kabar Gembira! Disperindagkop dan UKM Batang Kembali Buka Pendaftaran BPUM 2021, Begini Syaratnya
"Kami bekerja sama dengan dinas parawisata untuk membuat paket wisata Semarang dengan lokasi di lawang sewu, sampokong, serta kampung seni dan budaya," imbuhnya.
Sedangkan dalam sektor usaha, menurut Aldini Noviana semua orang itu bisa memulai usaha asal ada kemauan, ikhtiar dan kemampuan lainya.
"Usaha kreatif muncul karena kita punya kemauan, mengetahui skill kita, memiliki modal serta ikhtiar, terus bergerak dan mengembangkan apa yang kita inginkan," ujarnya.
Baca Juga: Jadwal Sholat Pemalang dan Sekitarnya, Jumat 4 Juni 2021
Sebagai penutup Webinar, moderator Nurul Firdausi Nuzula mengungkapkan bahwa sinergitas sektor usaha dan wisata untuk meningkatkan perekonomian mulai dari mengikuti perkembangan atau tren sekarang, termasuk yang diminati masyarakat.
"Dari situ kita bisa mengetahui peluang-peluang untuk mendongkrak serta menaikkan dan menstabilkan kembali perekonomian, jangan lupa dibarengi dengan inovasi, harus ada yang menarik untuk anak millenial dan brending sosial media," pungkasnya.***
