Disnakertrans Jateng Catat 1.159 Perusahaan Telah Bayarkan THR Secara Penuh

- 11 Mei 2021, 22:51 WIB
Kepala Disnakertrans Jawa Tengah Sakina Roselasari di sela pemantauan pembayaran THR bersama Ketua Komisi E DPRD Jawa Tengah, Abdul Hamid di perusahaan AR Packaging, Kabupaten Semarang, Selasa 11 Mei 2021
Kepala Disnakertrans Jawa Tengah Sakina Roselasari di sela pemantauan pembayaran THR bersama Ketua Komisi E DPRD Jawa Tengah, Abdul Hamid di perusahaan AR Packaging, Kabupaten Semarang, Selasa 11 Mei 2021 /Humas Prov Jateng

"Tapi apapun itu, itu adalah ketentuan, kewajiban bahwa perusahaan wajib membayarkan tunjangan hari raya keagamaan kepada karyawan sesuai ketentuan,” tegasnya.

Tim melakukan pemantauan pemberian THR ke tiga perusahaan di Kabupaten Semarang yaitu PT Cimory, PT Liebra Permana Semarang, dan AR Packaging Indonesia. Hasilnya, hanya PT Liebra yang kedapatan membayar THR secara mencicil.

Baca Juga: Ganjar Sebut Sluruh Pihak Harus Sepemikiran Bahwa Tren Pasca Lebaran akan Terjadi Peningkatan Covid-19

Ketua Komisi E DPRD Jateng Abdul Hamid mengatakan, dari inspeksi ke sejumlah perusahaan itu, bertujuan untuk memastikan pemberian THR diberikan tepat waktu.

“Beberapa satu dari PT Liebra karena ada laporan ke Dinsnaker sehingga kita tindak lanjuti. Dan di situ sudah ada kesepakatan dibayar sebelum Lebaran dan maksimal dibayar di 30 Juli. Itu clear, tidak masalah, karyawan sudah oke,” ucapnya.

Human Capital General Affair Manager PT Liebra Pramana Semarang, Ralin Purnama, menuturkan, pihaknya siap membayar THR secara penuh kepada 1.561 karyawan. Namun karena cashflow perusahaan yang masih terdampak Covid-19, maka pemberian THR dibagi menjadi dua bagian.

Baca Juga: Perempuan Golkar Peduli, IIPG Jateng Berikan Bantuan kepada Lansia dan Anak Yatim

“Sehingga pada pelaksanaanya pemberian 100 persen itu kami bagi menjadi dua bagian,” kata dia di sela-sela pemantauan THR.

Manajer PT Cimory di Bawen, Agus Purwoko Djati mengatakan, perusahaanya telah membayar THR seluruh karyawan pada 6 Mei lalu sebanyak 258 orang karyawan.

“Sampai hari ini tidak ada komplain. Semua berjalan lancar,” ujarnya.***

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah