SINARJATENG.COM - Salah satu anggota dari kelompok 19 KKN UIN Walisongo Semarang mempunyai inisiatif mengenalkan desa wisata/wisata kulineran baru di Semarang, pada Sabtu 24 Juli 2021.
Tak disangka-sangka di tengah pandemi yang melanda, ternyata ada wisata kulineran baru disemarang lho guys.
Berawal dari perkebunan sengon yang dipenuhi rumput ilalang sekarang disulap menjadi warung-warung cantik yang menampilkan gaya perpaduan antara arsitektur "jaman doeloe" dan milenial masa kini.
Tetapi tetap bisa mempertahankan keindahan dari hutan sengon nya lho, oleh karena itu warga menamai tempat ini dengan nama "Kampung Sengon", alamat lengkapnya ada di Perumahan Puri Sartika Blok A RT 01/RW 12, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunung Pati Semarang.
Asal-muasal berdirinya kampung sengong ternyata merupakan hasil rembug RT lho guys, dari rembug RT itu lah para warga mempunyai inisiatif untuk mengelola perkebunan sengon menjadi lebih hidup dan dapat menunjang perekonomian kampung serta menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga sekitar.
Menurut wawancara yang sudah dilakukan Hadyan kepada bapak Wirodo selaku pengelola tempat, di kampung sengon ini memang sedang masa pembangunan dan beberapa warung memang tutup dikarenakan PPKM.
Tetapi pengunjung masih bisa mengunjungi kampung sengon dan menikmati pemandangannya walaupun jajanan belum komplit, hutan sengon memiliki sekitar 22 warung yang berbeda-beda dari yang bertemakan jaman doeloe ada seperti soto, mie ayam, wedang-wedang an dan lainnya.
Sedangkan yang milenial ada beberapa warung kopi, latte, nasi goreng singapore dan masih banyak lainnya.
Kampung sengon mempunyai 5 pilar dalam menunjukkan citranya diantaranya: Pertama, tentu saja tentang kulinerannya yang banyak dan enak-enak tentunya, yang kedua berkaitan dengan taman pintar untuk bermain anak-anak dan akan dibangun juga sarana edukasi anak yang mengasyikan, lalu yang ke tiga empat dan lima berkaitan dengan perkebunan, peternakan, dan perikanan.
Baca Juga: Pantau Mahasiswa KKN UIN Walisongo Jadi Relawan Vaksinasi, Ini Pesan Rektor Prof Imam Taufiq
Jadinya akan ada kebun-kebun nan cantik, kolam ikan yang bisa dipancingi, dan lomba-lomba kontes burung dan pengenalan satwa lainnya yang tidak berbahaya bagi anak-anak jikalau memungkinkan.
Selain dari 5 pilar tersebut, ada juga sungai yang cantik mengalir dibawahnya bisa untuk outbond setelah pembangunan selesai juga panggung yang bisa dipakai untuk acara-acara ataupun pentas seni,maka dari semua itu akan dirangkum dan dengan bantuan dinas terkait akan menjadi sebuah tempat wisata.
Pak Wirodo mengatakan, Insyaallah setelah PPKM semuanya akan berjalan kembali. Ia berharap pemerintah kota Semarang bisa membantu.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Mahasiswa KKN MIT DR UIN Walisongo Bagikan Masker ke Pedagang
"Kami mewujudkan mimpi kami membuat tempat wisata kuliner baru di Semarang," katanya.
Nah gimana guys? Minat datang atau eksplorasi tempat baru di Semarang ini bisa jadi solusi dan pilihan nih, buat photo hunter pasti cocok deh, untuk selengkapnya kalian bisa lihat melalui link ini https://youtu.be/p-lck9rtP3w.***