Pedangdut Ashraff Resmi Jadi Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan, Berikut Pesan Atikoh Ketua Dewan Dekranasd

27 Juni 2021, 20:27 WIB
Atikoh Ganjar Pranowo, melantik Widiroati Sebagai Ketua TP PKK dan Muhtarudin Ashraff Abu Sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan, Minggu 27 Juni 2021. /Humas Pemprov Jawa Tengah

SINARJATENG.COM - Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) sekaligus Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Tengah, Atikoh Ganjar Pranowo, melantik Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan, Minggu 27 Juni 2021.

Mereka diharapkan menjadi agen sosialisasi protokol kesehatan dan sigap mendampingi UMKM agar masuki pasar digital.

Hal itu disampaikan Atikoh, seusai melantik Widiroati sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Pekalongan, dan Muhtarudin Ashraff Abu sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan, masa bakti 2021-2026. Acara pelantikan dihelat di Grhadika Bhakti Praja, bersamaan dengan pelantikan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dan wakilnya Riswadi, oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Ganjar : Harus Siap Jadi “Babu” Rakyat. Pesan Ganjar Saat Lantik Fadia Arafiq Jadi Bupati Pekalongan  

“Memang focus dari PKK adalah keluarga. Apalagi di saat ini penularan (Covid-19) terbanyak kan dari keluarga. Peran PKK penting untuk memberikan edukasi, karena kita punya kepanjangan tangan sampai dasa wisma. Dengan itu, konsep Jogo Tonggo kan bisa diterapkan,” ujar Atikoh.

Ia menyebut, PKK melalui dasa wisma berperan untuk meningkatkan konsistensi penerapan protokol kesehatan. Diakui, warga telah hafal terkait 5 M, khususnya jaga jarak dan pakai masker. Namun, dalam penerapannya masih perlu ditingkatkan.

“Kalau kita tanya ke anak SD, ibu dan bapak, protokol 5M itu hafal. Tapi dari implementasi dan konsistensi masih sulit, khususnya mobilitas dan jaga jarak. Nah itu kita perlu ingatkan terus. Tadi Pak Gubernur juga sampaikan, masker jangan sampai lepas, masker melindungi diri dan orang lain,” paparnya.

Baca Juga: Quartararo Juara MotoGP Assen Belanda

Terkait tugas Dekranasda, Atikoh berharap Ketua Dekranasda Pekalongan melakukan pendampingan terhadap UMKM. Pendampingan itu terutama untuk peralihan ke platform digital.

“Terutama UMKM yang belum siap digitalisasi, belum siap gaet pasar untuk ke E-Market, itu juga perlu didampingi, diperkenalkan untuk beralih ke pasar digital,” urai Atikoh.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menekankan hal serupa. Kepada Ketua PKK Pekalongan, diharapkan bisa memberikan edukasi, terkait peniadaan kerumunan dan penggunaan masker.

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 Juni 2021: Temukan Bukti Foto, Nino Yakin Foto Itu Hasil Editan Kejahatan Elsa Makin Terkuak

“Untuk Dekranasda, banyak dampingi UMKM. Ajari enterpreneur, latih, lekatkan dengan perbankan. Permodalan bisa dibantu dari CSR, Baznas, ada juga filantropi yang sering lakukan pendampingan. Ajari digital, kalau sudah ke pasar digital, siap-siap order tidak hanya dari Pekalongan, Jateng atau dalam negeri, tapi dari luar negeri,” harapnya.

Ditemui terpisah, Ketua TP PKK Kabupaten Pekalongan Widiroati menyebut siap menyosialisasikan protokol kesehatan, kepada kadernya.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Pekalongan Muhtarudin Ashraff Abu mengaku akan jemput bola, terkait pendampingan UMKM. Menurutnya, ia akan lebih banyak belajar, karena pemerintahan adalah hal yang baru bagi pedangdut, pelantun lagu “Sarmila” itu.

Baca Juga: Mbak You, Kelak Calon Pemimpin Pengganti Jokowi Mampu Menjadikan Indonesia Lebih Baik Lagi

“Ya jujur ini, baru buat saya. Dulu di dunia hiburan tiba-tiba masuk di politik, apalagi masuk di Ketua Dekranasda. Apa yang disampaikan gubernur, kita jadi dasar, bisa jadi panduan buat saya untuk jadi Ketua Dekranasda Pekalongan,” pungkas Ashraff.***

 

Editor: Intan Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler