SINARJATENG.COM - Mahasiswa KKN RDR 77 Kelompok 77 UIN Walisongo Semarang melakukan aksi tanam mangrove di Desa Bedono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, pada Rabu 3 November 2021.
Aksi penanaman mongrove ini tepatnya di dekat area makam Syekh Abdullah Mudzakr. Sebanyak 1000 batang tanaman mangrove ditanam pada aksi ini.
Total mahasiswa KKN yang mengikutii aksi ini sejumlah 15 orang. Tidak hanya mahasiswa, para warga sekitar pun ikut berpartisipasi dalam aksi ini.
Baca Juga: Kakanwil Kemenagsu Apresiasi Sentra Ternak Dompet Dhuafa Waspada di Desa Bulu Cina
Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk penanganan abrasi atau biasa disebut rob di daerah bibir pantai Desa Bedono. Pohon mangrove sendiri berfungsi untuk mencegah abrasi air laut, menjernihkan air dan pelindung kawasan pesisir.
Salah satu warga mengatakan bahwa daerah Sayung dulunya merupakan perumahan warga. Namun ketika terjadi abrasi laut yang dimulai pada tahun 2010 hingga sekarang, membuat banyak perumahan terendam air.
"Dulunya disini perumahan warga, namun karena terjadi rob terpaksa mereka harus meninggalkan rumah dan berpindah ke tempat yang lebih aman," ungkapnya.
Baca Juga: Gelar Aksi Kemanusiaan, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Adakan Kegiatan Donor Darah