SINARJATENG.COM – Angin puting beliung merupakan salah satu bencana alam yang sulit diprediksi karena merupakan fenomena atmosfer skala lokal. Biasanya luas daerah puting beliung berkisar lima hingga sepuluh kilometer.
Meski begitu, terjadinya angin puting beliung dapat menyebabkan kerusakan rumah, pohon tumbang, maupun korban jiwa.
Masyarakat perlu waspada terhadap bencana angin puting beliung, terutama ketika memasuki musim pancaroba.
Baca Juga: Kenali 5 Tanda Puting Beliung, BMKG: Tidak Semua Awan Cumulonimbus Sebabkan Puting Beliung
Berikut 10 langkah mitigasi jika terjadi angin puting beliung yang dapat anda lakukan:
1. Bawa masuk barang-barang ke dalam rumah, agar tidak terbawa angin.
2. Tutup jendela dan pintu lalu kunci.
3. Matikan semua aliran listrik dan peralatan elektronik.
4. Jika ada potensi petir akan menyambar, segera membungkuk, duduk dan peluk lutut ke dada.
Baca Juga: Warga Jateng Diminta Waspada Puting Beliung di Masa Pancaroba, BMKG: Banyak Terjadi Sambaran Petir
5. Jangan tiarap di atas tanah.
6. Hindari bangunan yang tinggi, tiang listrik, papan reklame, dan sebagainya.
7. Segera masuk ke dalam rumah atau bangunan yang kokoh.
8. Pergilah ke tengah ruangan yang luas di lantai bawah, jauhi sudut ruangan.
9. Berlindung di bawah meja, gunakan lengan untuk melindungi kepala dan leher.
10. Jangan berlindung di bawah pohon besar dan papan reklame.
Baca Juga: Waspada Sejak Dini, Lakukan 10 Langkah Mitigasi Jika Terjadi Angin Puting Beliung
Apabila angin sudah mereda, pastikan tidak ada anggota keluarga yang cedera. Apabila terdapat korban, maka segera berikan pertolongan darurat.
Laporkan segera kepada yang berwenang jika ada kerusakan yang berhubungan dengan listrik, gas, dan kerusakan lainnya. Apabila sedang berada dalam perjalanan, teruskan kembali dengan berhati-hati.***