18 Orang Rombongan Piknik Terpapar Covid-19, Bupati Tegal Sebut Pemdes dan Satgas Jogo Tonggo Harus Peka

- 27 Maret 2021, 15:49 WIB
Bupati Kabupaten Tegal Umi Azizah saat melakukan vaksinasi di rumah dinasnya
Bupati Kabupaten Tegal Umi Azizah saat melakukan vaksinasi di rumah dinasnya /Humas Pemkab Tegal

SINARJATENG.COM – 18 orang dari rombongan peserta senam Desa Penusupan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal positif terpapar Covid-19 dan satu orang meninggal dunia.

Informasi ini disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro, pada Sabtu, 27 Maret 2021 sebagaimana dikutip SinarJateng.com dari setda.tegalkab.go.id.

Menanggapi kasus ini, Bupati sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Umi Azizah yang dihubungi secara terpisah mengaku sangat menyayangkan peristiwa tersebut.

Baca Juga: Berawal dari Peserta Senam Panusupan Tegal yang Pergi Piknik, 18 Orang Positif Covid-19 dan 1 Meninggal Dunia

Umi mengatakan kebijakan pemerintah yang sedikit melonggarkan aktifitas sosial dan ekonomi di masa pandemi bukan lantas sepenuhnya bebas tanpa batas.
Aturan protokol kesehatan tetap harus dijalankan, termasuk menahan diri tidak bepergian jauh, apalagi dalam bentuk rombongan dengan banyak orang yang tentu risiko penularannya semakin tinggi.

Umi berdalih, di tengah upaya Pemerintah menggenjot program vaksinasi nasional untuk membangun sistem kekebalan tubuh pada minimal 70 persen penduduk Indonesia tentunya harus diimbangi dengan kesediaan setiap warganya untuk patuh pada protokol kesehatan.

“Jangan sampai ini semua sia-sia, karena anggaran yang sudah dikeluarkan pemerintah sangat besar. Maka tolong, kita semua harus bisa saling menjaga, saling mengingatkan karena kelalaian ini bisa menyeret kita pada pendemi gelombang kedua dan itu dampaknya pada perekonomian bisa semakin buruk,” ujar Umi.

Baca Juga: Hati-Hati, Memberi Uang Untuk Pengemis di Pangkalpinang Terancam Denda Rp1 Juta

Umi menambahkan seharusnya pemerintah desa setempat dan Satgas Jogo Tonggo peka jika ada dari komunitas warganya yang akan bepergian dalam bentuk rombongan, karena harus ada izin dan pengawasan dari Satgas desa.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x