Alwin Basri Sebut Normalisasi Sungai Patut Jadi Perhatian Serius

- 28 Januari 2021, 04:21 WIB
Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah, Dr H. Alwin Basri saat monitoring di sejumlah daerah
Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah, Dr H. Alwin Basri saat monitoring di sejumlah daerah /Dok. Humas DPRD Jateng



SINARJATENG.COM - Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah, Dr H. Alwin Basri mengungkapkan normalisasi sungai patut menjadi perhatian serius.

"Terutama terkait dengan penumpukan sedimentasi (lumpur) bisa berakibat fatal bila tidak tertangani secara maksimal," kata Alwin Basri saat meninjau kondisi Sungai Nippon di Desa Sawojajar, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes pada Rabu 27 Januari 2021.

Politisi PDI Perjuangan itu menyampaikan, hal itulah yang menjadi fokus perhatian Komisi D DPRD Jateng supaya Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) terus menormalisasi sejumlah sungai.

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin: Jadikan Kasus Covid-19 Sebagai Suatu Refleksi

"Pada Sungai Nippon di Desa Sawojajar itu sesuai rencana akan dilakukan normalisasi," ujarnya.

Alwin Basri berharap normalisasi sungai bisa segera terlaksana karena sungai tersebut menjadi akses bagi para nelayan. Saat ini program yang didapatkan hanya sebatas penataan sungai sepanjang 500 meter.

Diharapkan ke depan normalisasi bisa membantu masyarakat sekitar untuk akses kapal kecil nelayan yang saat ini tidak bisa dilalui karena sedimentasi pendangkalan lumpur sungai.

Baca Juga: Intensitas Hujan Tinggi, BPBD Semarang Waspadai Bencana Tanah Longsor

“Sedimentasi menjadikan sungai dangkal karena material lumpur membuat Sungai Nippon tidak bisa dilalui para nelayan yang akan melaut," ujarnya.

Saat ini program yang dilakukan hanya bentuk penataan sepanjang 500 meter dari total keseluruhan panjang sungai 6 km, diharapkan pada 2022 nanti bisa terealisasikan dan sangat membantu kebutuhan masyarakat nelayan di kabupaten Brebes.

Sementara itu, Kepala Bidang Sungai, Bendungan dan Pantai Dinas Pusdataru Jateng Kunarto, adanya normalisasi sungai selain mendorong aktivitas nelayan juga sebagai cara pemanfaatan sungai untuk keperluan fasilitas umum lainnya sepertinya pengairan untuk persawahan dan tambak ikan.

Baca Juga: Bicara Soal Prinsip, Luhut Binsar Pandjaitan: Jabatan Adalah Amanah yang Harus Dijaga

“Adanya normalisasi sungai Nippon akan memberi banyak dampak positif bagi masyarakat sekitar," ungkapnya.

Ditambahkan, normalisasi dengan panjang 6 km tentunya bisa mengakses langsung dari hulu ke hilir sampai ke bibir pantai sangat bermanfaat bagi nelayan.

"Disisi lain, adanya normalisasi sungai bisa menjadi dimanfaatkan sebagai pendukung kegiatan irigasi di sektor pertanian dan perikanan,” pungkasnya.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah