SINARJATENG.COM - Pandemi Covid-19 belum juga selesai, kini polemik mengenai penyelenggaraan Pilkada menjadi kisruh baru di dunia politik.
Menanggapi hal tersebut Juru bicara PKS Mardani Ali Sera menyampaikan pendapat mengenai permasalahan yang sedang datang itu.
Ia mengatakan dengan tegas jika partainya ingin Pilkada dilakukan serentak pada 2022 dan 2023, bukan 2024.
Baca Juga: Akibat Covid-19, 62.000 Tahanan Bebas karena Program Asimilasi
"Mengapa? Setidaknya kita bisa melihatnya dari 3 sisi," kata Mardani kepada Pikiran-Rakyat.com, Kamis, 11 Februari 2021.
Mardani Ali Sera mengatakan, dari sisi penyelenggaraan, pelaksanaan Pilkada serentak akan lebih ringan dan fokus.
Hal itu karena beban penyelenggaraan tidak bersamaan dengan Pemilu Serentak 2024.
Baca Juga: Ternyata, Begini Penampakan New Honda HR-V 2021
Terlebih, kalau Pilkada digelar pada 2022 dan 2023 kata di, kualitas penyelenggaraan maupun iklim demokrasi tetap terjaga.