SINARJATENG.COM – Lurah Kuta, Ketut Suana menuturkan bahwa sampah-sampah yang muncul merupakan bagian siklus tahunan.
Kawasan Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Bali memang sedang dipenuhi sampah organik dan non-organik.
Menurutnya, hal sampah-sampah tersebut biasanya berlangsung hingga pertengahan Januari.
Baca Juga: Seperti Tidak Nyata, Cha Eun Woo Jadi Pangeran Berkuda Putih di Drama Korea True Beauty
“Sampah-sampah berserakan ini merupakan bagian dari siklus tahunan sejak akhir November 2020, biasanya berlangsung sampai dengan pertengahan Januari baru berhenti,” kata Ketut Suana.
Hal tersebut disampaikan Lurah Kuta, saat ditemui di Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Kamis 31 Desember 2020.
“Sampah-sampah berserakan di Pantai Kuta sepanjang sekitar 4,6 kilometer ini kiriman melalui perairan laut,” katanya menerangkan.
Baca Juga: Simak Daftar Tujuh Jenis Vaksin Covid-19 yang Ditetapkan Menkes Budi Gunadi
Ketut Suana menuturkan bahwa sampah-sampah tersebut merupakan kiriman gelombang laut yang sudah memenuhi area pinggir pantai sejak Rabu 30 Desember 2020 lalu.