SINARJATENG.COM - Milad Muhammadiyah diperingati setiap tanggal 18 November. Ada berbagai cara untuk memperingati Milad Muhammadiyah salah satunya dengan mengenang kembali para tokoh.
Di kutip dari laman resmi Muhammadiyah berikut pahlawan nasional dari Muhammadiyah yang jarang diketahui.
1. Ar Baswedan
Ar Baswedan atau Abdurrahman Baswedan lahir pada 9 September 1908 di Surabaya. Ar. Baswedan diakui Jepang sehingga ditugaskan menjadi anggota BPUPKI.
Ia aktif di Muhammadiyah sejak remaja yaitu usia 17 tahun.
Baca Juga: Peringati Milad ke-109 Tahun, Muhammadiyah Gelar Resepsi
2. H. Adam Malik
H. Adam Malik lahir pada 22 Juli 1917 di Pematangsiantar. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dan ikut andil dalam negosiasi Papua Barat antara Indonesia dan Belanda.
3. Ir. Djuanda Kartawidjaja
Ir. Djuanda lahir pada 14 Januari 1911. Ia merupakan pahlawan yang memiliki peran dalam deklarasi djuanda.
4. Lafiran Pane
Lafran Pane lahir pada tanggal 5 Februari 1922. Lafiran Pane merupakan pendiri organisasi kemahasiswaan Islam pertama di Indonesia yaitu Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
5. Dr. Soetomo
Dr. Soetomo lahir di Nganjuk pad 30 Juli 1888. Dr. Soetomo dikenal sebagai dokter yang kompeten di Bumiputera dan juga Ia aktif di Budi Oetomo.
6. Teuku Muhammad Hasan
Ia lahir di Pidie, Aceh pada 4 April 1906. Ia menjadi anggota BPUPKI dan turut ikut merumuskan Pembukaan UUD 1945. Lalu pasca kemerdekaan ia diangkat menjadi Gubernur pertama Sumatera.
Di atas merupakan pahlawan yang aktif di Muhammadiyah tetapi jarang diketahui banyak orang tentang aktifnya di Muhammadiyah.***