Network
SINARJATENG.COM – Turunnya pasien Covid-19 di Temanggung khususnya di RSUD Temanggung membuat sejumlah bangsal isolasi Covid-19 di rumah sakit itu pun mulai ditutup.
Direktur RSUD Temanggung Tetty Kurniawati menjelaskan, pada Rabu 25 Agustus 2021, keterisian tempat tidur pasien Covid-19 tercatat 23 persen. Dari 60 tempat tidur (TT) yang disediakan, hanya 14 TT yang digunakan.
“Untuk saat ini, jumlah pasien Covid-19 sudah jauh menurun dibanding beberapa waktu lalu. Saat ini ada 14 pasien yang masih kita rawat, dengan kapasitas kita sediakan 60 tempat tidur,” katanya, saat dijumpai di ruang kerjanya, Rabu 25 Februari 2021.
Baca Juga: Khabib Sarankan Cristiano Ronaldo Keluar dari Juventus, Ini Penyebabnya
Tetty mengatakan, Gedung B RSUD Temanggung semula menyediakan empat lantai atau empat bangsal. Namun saat ini dua lantai sudah tidak lagi digunakan untuk pasien Covid.
“Bangsal Edelweis dan Flamboyan sudah kita tutup (untuk pasien Covid-19),” terangnya.
Tetty menjelaskan, ledakan pasien Covid-19 terjadi pada awal hingga pertengahan Juli yang mencapai 560 pasien Covid-19. Jumlah tersebut bahkan melebihi jumlah pasien Covid-19 pada Januari hingga Juni yang hanya berkisar 200 pasien.
Baca Juga: Muhammad Kece Ditetapkan Jadi Tersangka Penistaan Agama Usai Ditangkap di Bali
“Namun sejak minggu ketiga bulan Juli sudah mulai adanya tren penurunan pasien Covid-19,” imbuhnya.
