Menurutnya, jaringan internet yang lebih cepat dapat memudahkan masyarakat. Seperti akses aplikasi pemerintah yang lebih cepat, maupun dapat dimanfaatkan oleh pelajar dalam mengakses materi pelajaran.
“Nantinya kami akan memasang kabel fiber optik di beberapa titik. Kami menargetkan pemasangannya tahun ini,” ungkap bupati.
Kepala Diskominfo Kabupaten Kudus Kholid mengungkapkan, saat ini terdapat 41 OPD, 132 desa/kelurahan dan 36 UPT telah terhubung melalui jaringan wireless. Namun, kekurangan dari jaringan wireless adalah ketidakstabilan transfer data.
Baca Juga: PSIS Semarang Kembali Laksanakan Latihan Jelang Persiapan Hadapi Kompetisi Liga 1 2021
Disampaikan, dalam mempersiapkan program menuju smart city, pada 2021 ini, pihaknya berencana membangun jaringan fiber optik jalur backbone (jalur utama) yang akan menghubungkan kurang lebih 20 titik OPD dan menyiapkan jalur untuk pemasangan CCTV di beberapa perempatan.
“Selama ini OPD dan desa telah terhubung secara wireless. Namun, kekurangannya data transfernya tidak stabil. Maka kami berencana membangun jaringan fiber optik agar jaringan lebih stabil,” ucapnya.***