Lanjut dia, jangan sampai akibat tidak mengindahkan peraturan dan tetap nekat mudik malah menjadi masalah seperti bisa saja saat dalam perjalanan tertular COVID-19 sehingga menularkan kembali ke keluarganya maupun sebaliknya.
"Masyarakat juga diminta juga jangan sampai nantinya ada gelombang kedua dan seterusnya. Untuk itu saya minta, kita gotong royong dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini di Jawa Tengah,” tegasnya.
Baca Juga: Hari Ini Dilantik Jadi Anggota DPRD Jateng, Berikut Profil Lengkap Politikus Golkar Yusuf Hidayat
Ditambahkannya, dengan terjadinya peningkatan kasus Covid-19 di Jawa Tengah, pihaknya akan terus melakukan pemantauan dengan pengetatan protokol kesehatan secara proporsional.
“Jika memang nantinya dilakukan recofusing lagi, bagi kami tidak ada masalah. Tahun kemarin anggaran yang kita alokasikan hampir Rp2,3 triliun untuk penanganan virus corona ini,” pungkasnya.***