SINARJATENG.COM - Tertib administrasi menjadi salah satu kunci dalam mendukung keberhasilan 10 Program Pokok PKK.
Hal tersebut ditegaskan oleh Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus Mawar Hartopo dalam Pembinaan 10 Program Pokok PKK kepada TP PKK Kecamatan Undaan di Aula Kecamatan setempat, Senin 9 November 2020.
Menurutnya, dengan administrasi yang tertib, teratur dan sesuai ketentuan yang berlaku dapat berfungsi sebagai bahan evaluasi dan laporan bagi Tim Penggerak PKK di berbagai tingkatan.
Baca Juga: Walikota Magelang Tekankan Disiplin Prokes Warga Jurangombo Nol Kasus Positif COVID-19
Mawar Hartopo menyampaikan, administrasi bukanlah persoalan rumit apabila dikerjakan secara tepat waktu atau setiap selesai melakukan kegiatan PKK. Dan dapat menjadi rumit jika sering tertunda yang pada akhirnya menumpuk di akhir bulan.
Disebutkan, administrasi adalah syarat penting dalam mengkuti lomba maupun kegiatan, sehingga sewaktu-waktu dapat diminta oleh TP PKK Provinsi.
“Saya mohon, administrasi tetap diperhatikan, harus tertib dan dirapikan. Karena dalam mengikuti perlombaan tidak hanya ditentukan dari penilaian lapangan, namun juga dari administrasi yang baik,” pesannya.
Baca Juga: 4.906 Sertifikat Tanah Warga Jepara Dibagikan Secara Virtual
Pembinaan, lanjut Mawar, dilakukan sebagai pelaksanaan fungsi manajemen TP PKK Kabupaten untuk melakukan monitoring dan evaluasi kepada TP PKK Kecamatan. Menurutnya, kegiatan tersebut adalah bagian dari program kerja TP PKK kabupaten 2020.
Mawar berharap, pertemuan tersebut dimanfaatkan sebagai forum bertukar pendapat dan menyampaikan informasi terkait pelaksanaan program PKK di lapangan.
Usai kegiatan, Mawar Hartopo beserta rombongan meninjau lokasi produksi kerajinan anyaman plastik, budidaya jamur tiram, serta produk UMKM lainnya di RT 03/02 Desa Sambung. Apresiasi disampaikan Mawar atas kreativitas warga dan berkomitmen mendukung hal itu melalui program kerja PKK, upaya peningkatan pendapatan keluarga (UP2K).
Baca Juga: Mulai Hari Ini, Pertamina Berikan Harga Hemat Rp250 per Liter
“Kami langsung terjun kesini untuk melihat langsung inovasi dalam meningkatkan UP2K yang memang perlu berpikir kreatif, out of the box. Sebagai promosi dapat dimulai dengan setiap kegiatan PKK untuk bisa pesan produk dari sini. Desa yang punya inovasi monggo disampaikan ke kabupaten, kita siap support,” pungkasnya.***